BEREDARNYA video Ustadz Threesome membuat Kabupaten Bogor heboh. Bupati Bogor Rachmat Yasin angkat bicara dan mengaku kecewa. Pria yang akrab disapa RY itu pun meminta kepada pihak yang bersangkutan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya dan mencopot seluruh jabatan di semua instansi terkait. RY menilai, kasus itu telah mencoreng Bumi Tegar Beriman dan meresahkan seluruh masyarakat Kabupaten Bogor.

Menurut RY, perbuatan tidak mendidik itu dilakukan tokoh masyarakat yang seharusnya menjadi contoh bagi para umat di Kabupaten Bogor, namun malah memberi contoh buruk yang tidak pantas dilakukan. Tidak hanya itu, keterlibatan guru honorer dalam kasus tersebut tentunya dapat mempengaruhi tingkat kepercayaan masyarakat terhadap tenaga pengajar.

“Buat masyarakat dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor ini adalah sebuah musibah yang tidak terduga-duga dan membuat malu semua orang,” tegas RY saat ditemui Metropolitan di Pendopo Bupati, Cibinong, kemarin.

RY mengaku akan mempreteli semua jabatan Syaiful Sardi. Salah satunya, dari jabatan Ketua Badan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Bogor. “Kami akan meninjau ke semua instansi yang melibatkan SS dalam struktur organisasi, dengan mencopot semua jabatannya,” ungkap RY dengan wajah lesu sambil masuk ke dalam mobilnya.

Sementara Ketua MUI Kabupaten Bogor KH Mukri Adji menegaskan, kasus ini merupakan cobaan sekaligus pembelajaran yang luar biasa bagi dunia dakwah. Lebih lanjut ia meminta seluruh ulama, ustadz, pendidik dan tokoh dakwah untuk terus menjaga akidah dan akhlak yang baik. Pihaknya juga menyerahkan sepenuhnya kasus video mesum SS ke pihak kepolisian. (sal/dew/c/er/py)

Sumber : Harian Metropolitan