Jakarta - Wakil Presiden Boediono menyebut kemajuan bangsa dan masyarakat tergantung pada kualitas manusianya. Transisi yang baik pengetahuan dari generasi tua ke generasi muda harus perlu dijaga dan ditingkatkan.

"Bahwa kemajuan bangsa dan masyarakat kuncinya manusia kualitas, bukan jumlahnya. Lama mengamati negara lain, kunci kemajuan adalah mutu manusia," ujar Boediono di kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (2/10/2013).

Menurut Boediono, peningkatan kualitas manusia adalah yang terpenting dan berada di urutan teratas dalam kemajuan bangsa. Peningkatan kualitas manusia akan secara tidak langsung menarik perkembangan-perkembangan lainnya.

"Esensinya adalah manusia. Ini pelajaran yang ditarik dari pengalaman hidup," kata Boediono.

Untuk itu, sasarannya adalah kepada generasi muda saat ini. Kualitas pendidikan dan kesehatan harus dijamin dengan baik dengan harapan tercapainya manusia yang berkualitas.

"Nasib bangsa tergantung generasi muda apakah lebih baik dari generasi sebelumnya, kalau lebih baik maka maju, kalau sama ya stagnan kalau lebih buruk, tinggal tunggu waktu akan hilang," jelasnya.

Seorang pemimpin, lanjut suami dari Herawati ini adalah seseorang yang dapat melihat kondisi masyarakat secara riil. Pengalaman adalah bekal yang sangat penting bagi seorang pemimpin.

"Tidak hanya menunggu sampai ada yang datang yang sakit dan perlu obat. Tapi jemput bola jangan menunggu. itu pelajaran yang tak dapat di sekolah," kata Boediono mencontohkan.

"Integritas harus dijaga tata dan perbuatan. Apa yang katakan itu yang laksanakan, masyarakat sudah cerdas, kata dan perbuatan harus nyatu. masyarakat tidak akan puas. masyarakat keinginan selalu berkembang dan dinamis," imbuhnya.

[URL="http://news.detik..com/read/2013/10/02/131831/2375469/10/wapres-kualitas-manusia-kunci-keberhasilan-bangsa?n991102605"][B][color=blue]EMBER....[/color][/B][/URL]

Baru Nongol Lagi Nih Wapres Biasanya Gak keliatan Batang Idungnya