- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
PARAH Pengguna Mobil Dinas Marahi Petugas SPBU Jika Disodorkan Pertamax
TS
sudi201180
PARAH Pengguna Mobil Dinas Marahi Petugas SPBU Jika Disodorkan Pertamax
MAAF NO PIC, TAPI BUKAN HOAX
SUMBER TERPERCAYA
Beberapa petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Majalengka mengeluhkan banyaknya konsumen pengguna kendaraan berpelat nomor merah atau kendaraan dinas petugas keamanan yang memaksa mengisi premium. Padahal mereka harusnya menggunakan pertamax untuk kendaraan dinas.
Menurut keterangan petugas SPBU di Jatipamor dan Panyingkiran, tak jarang pengguna kendaraan dinas yang minta diisi oleh premium, bila tidak dipenuhi mereka memaki habis-habisan yang terkadang berkata kasar.
“Kemarin ada petugas keamanan dari Bandung yang katanya mengawal kampanye pilgub maksa minta diisi premium, ketika ditolak dia malah marah-marah, nyebutna 'tahu apa kamu' dan marah segala macam. Kami takut,” ungkap dua orang petugas SPBU.
Sebetulnya menurut petugas di sejumlah SPBU, sangat banyak pengendara pelat merah yang kerap kali meminta diisi premium. Bila tidak dilayani mereka memaki-maki dengan perkataan kasar sambil pergi. Kondisi tersebut menurut mereka sangat dilematis, bila tidak dilayani marah-marah dan menyebut rewel. Sebaliknya bila dilayani dan ternyata diketahui pimpinan pengelola SPBU maka pegawai yang melayaninya akan dikenai sanksi tegas yang mengancam kelangsungan pekerjaannya.
“Kalau pengendara pelat merah dari kalangan sipil ketika tidak dilayani mereka hanya marah dengan berkata rewel sambil pergi, tapi kalau sudah dari anggota keamanan marahnya membuat kami takut,” kata petugas SPBU.
Lain halnya menurut mereka, bila kendaraan pelat merah tersebut terlebih dulu mengganti plat nomor dengan pelat hitam. Walapun para petugas SPBU mengetahui kendaraan tersebut sebenarnya pelat merah, tetap bisa diisi dengan premium sesuai permintaan pengemudinya.
“Banyak kendaraan dinas yang terlebih dulu mengganti pelat nomornya dengan pelat hitam sebelum mereka mengisi. Kami tahu dan hafal karena sebelumnya mereka menjadi pelanggan kami.” ungkap seorang petugas di sebuah SPBU, Burhanudin.
Menurut seorang pengemudi kendaraan dinas, cukup banyak kendaraan dinas yang memiliki dua plat nomor. Satu pelat hitam untuk mengisi bahan bakar, sedangkan pelat nomor merah untuk kerja.
SUMBER TERPERCAYA
Beberapa petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Majalengka mengeluhkan banyaknya konsumen pengguna kendaraan berpelat nomor merah atau kendaraan dinas petugas keamanan yang memaksa mengisi premium. Padahal mereka harusnya menggunakan pertamax untuk kendaraan dinas.
Menurut keterangan petugas SPBU di Jatipamor dan Panyingkiran, tak jarang pengguna kendaraan dinas yang minta diisi oleh premium, bila tidak dipenuhi mereka memaki habis-habisan yang terkadang berkata kasar.
“Kemarin ada petugas keamanan dari Bandung yang katanya mengawal kampanye pilgub maksa minta diisi premium, ketika ditolak dia malah marah-marah, nyebutna 'tahu apa kamu' dan marah segala macam. Kami takut,” ungkap dua orang petugas SPBU.
Sebetulnya menurut petugas di sejumlah SPBU, sangat banyak pengendara pelat merah yang kerap kali meminta diisi premium. Bila tidak dilayani mereka memaki-maki dengan perkataan kasar sambil pergi. Kondisi tersebut menurut mereka sangat dilematis, bila tidak dilayani marah-marah dan menyebut rewel. Sebaliknya bila dilayani dan ternyata diketahui pimpinan pengelola SPBU maka pegawai yang melayaninya akan dikenai sanksi tegas yang mengancam kelangsungan pekerjaannya.
“Kalau pengendara pelat merah dari kalangan sipil ketika tidak dilayani mereka hanya marah dengan berkata rewel sambil pergi, tapi kalau sudah dari anggota keamanan marahnya membuat kami takut,” kata petugas SPBU.
Lain halnya menurut mereka, bila kendaraan pelat merah tersebut terlebih dulu mengganti plat nomor dengan pelat hitam. Walapun para petugas SPBU mengetahui kendaraan tersebut sebenarnya pelat merah, tetap bisa diisi dengan premium sesuai permintaan pengemudinya.
“Banyak kendaraan dinas yang terlebih dulu mengganti pelat nomornya dengan pelat hitam sebelum mereka mengisi. Kami tahu dan hafal karena sebelumnya mereka menjadi pelanggan kami.” ungkap seorang petugas di sebuah SPBU, Burhanudin.
Menurut seorang pengemudi kendaraan dinas, cukup banyak kendaraan dinas yang memiliki dua plat nomor. Satu pelat hitam untuk mengisi bahan bakar, sedangkan pelat nomor merah untuk kerja.
KLO berkenan silahkan di ato bagi
Quote:
Diubah oleh sudi201180 17-05-2013 02:55
0
64.8K
1K
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan