Kalau yang berhubungan dengan Sejarah, PKN, emamg mau gak mau ya menghafal. Tapi kalau soal penjabaran Pancasila kan gak selalu harus sama dengan text. Gitu lho. Nah kalau penjabaran bagusnya esai. Tapi jaman milenial gini kan pada pakai pilihan berganda. Kebayang dah ujian PT pakai sistem esai yg
Bukan begitu masalahnya bambang. Ini lebih ke motivasi. Ke penjabaran logika. Ke inspirasi diri. Bukan bicara hafalan secara harfiah. Banyak anak dipaksa menghafal sesuai buku. Dan mereka takut untuk menjawab selain yang tertulis di buku meskipun maksud dan tujuannya sama. Hafal apapun juga kalau
Diceritain ama bos ane kalo dulu ada yg namanya ST atau Sekolah Teknik yg setara SD. Lulus ST pasti bisa jadi tukang yg ahli. Dari ST lanjut STM terus D3. g tau ini berubah sejak kapan ST hilang