aioyups dalam perancangan dan pembuatannya pasti ada studi dan analisa teknis lebih dulu. buat asal buat bos. dimulai rencang bangun, prototipe, dan dummy untuk ujicoba. setelah dianggap matang secara hasil ujicoba dan analisa selama beberapa kali, barulah diputuskan untuk diproduksi secara massa...
tak ada jaminan di bengkel resmi semuanya jujur. karena terkait jiwa per orangnya juga yang beda. kebutuhan mereka berbeda pastinya.
minim perawatan mungkin ya. tapi ganti sparepart bisa berulang kali itu. kalau semuanya tahan lama berpuluh tahun. ya bakal stop produksi tuh pabrik sparepartnya. bangkrut deh. :wkwkwk
berat kayaknya. karena infrastruktur yang tersedia biasanya warisan dari masa lalu. ketinggalan zaman terlalu jauh. saat lulus, keterampilan mereka tidak sesuai dengan kebutuhan di lapangan. terutama di sekolah negeri. :shakehand2
sudah ada di pasaran lho ban anti bocor dengan isian gel di dalamnya. mau ditusuk pakai puluhan batang juga gak masalah bray. cairan anti bocor tubeless mulai ketinggalan. Ban Anti Bocor Gel
jangan melawan perubahan zaman lah. kalau tetap melawan ya bakal digilas oleh zaman. tenggelam ditelan bumi entar. :wkwkwk
kondisi begitu juga terjadi saat masa migrasi dari sistem manual ke matik, serta sistem pembakaran dengan karburator ke sistem injeksi. banyak yang ngeluh khawatir tak kebagian jatah service. tapi namanya kemajuan teknologi ya emang tidak bisa dihentikan. justru kita yang mesti menyesuaikan diri.