nofivinovieAvatar border
TS
nofivinovie
#NgabuburitCerita Suka Duka Menjadi Ojol saat Puasa


Assalamualaikum, GanSis

Gimana puasa kalian? Bolong berapa? Semoga diberi kelancaran selalu. Semoga sampai hingga akhir.

Kali ini ane ingin ikut menebar cerita ngabuburit seru.

Tahun ini suami lagi sepi banget kerjaannya yang berhubungan dengan acara pernikahan. Walhasil dia pun ngojek. Narik ojol. Berhubung ane libur ya kerja jadilah iseng ikut narik.

Suami ane memang gak suka narik penumpang karena beberapa kali dia merasa diuber-uber kan kerjanya.

Makanya lebih milih antar barang dan makanan doang.

Suami biar ojol, dia paling gak bisa hapal dengan jalanan.

Yang ada ane berfungsi mirip map hidup. Ngasih tahu jalan-jalan yang dia asing. Ane dan suami di jalan bisa bercanda. Bisa dibilang, kami malah di jalanan mirip orang yang pacaran.

Dari kegiatan narik ojol itu, ane jadi bisa melihat dunia luar yang ternyata beragam. Ketemu satu dua pelanggan yang kurang sopan sampai bikin dongkol kami pernah. Ketemu pelanggan cantik dan baik hati juga pernah. Yang ganteng dengan good attitudeada.

So far ane betul-betul banyak belajar sabar banget.

Kami sering dipaksa istighfar berkali-kali ketika menghadapi pelanggan yang sulit dijangkau pas alamat susah ditemukan dan dianya gak respons pesan atau telepon.

Kami pernah mengantar obat tengah malam dan orang serta alamatnya gal ketemu. Kami takut itu obat yang sangat dibutuhkan makanya memilih untuk membawanya pulang. Berharap nanti saat menjelang sahur pelanggan itu bisa kami untuk dihubungi, lalu obatnya bisa kami antarkan.

Namun, nyatanya kami gak bisa menghubungi ke pelanggannya.

Telepon dan pesan berkali-kali gak bersambut itu menyebalkan sekaligus mengkhawatirkan karena yang kami kirim ini obat. Akhirnya kami memilih untuk mengembalikan obat ke apotek dalam rinai gerimis pukul 03.15 WIB berduaan diselimuti air hujan yang menderas.

Kami berharap pelanggan itu baik-baik saja dan sehat.

Kalau boleh ane berpesan untuk para pengguna ojol, tolong bersabar dan hormati driver. Pun dengan orderan obat, tolong tunggu atau paling tidak kasih kami para driver pesan agar obat itu dititip satpam misalnya atau kasih keterangan patokan yang jelas kalau alamat sulit dicari.

Belum lagi kalau makanan sudahlah kami harus nunggu lama di kedainya dengan hidung diserbu aroma nikat yang kadang menggelitik iman pas jam-jam sebelum buka.

Ya boro-boro dikasih uang tip. Cukup sopan dan responsif. Itu sangat cukup untuk para driverojol.

Syukur kalau ikhlas memberi tip, tentu saja kami dengan senang hati mendoakan kalian. Berkah di kehidupan dan selalu diberi kesehatan. Aamiin ya Rabb. Semoga kalian yang membaca tulisan ini pun diberikan kesehatan dan keberkahan hingga tahun-tahun ke depan.

Aamiin.

Sekian cerita ane, wassalamu'alaikum

Foto: dokpri
azhuramasdaAvatar border
azhuramasda memberi reputasi
1
26
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan