Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

seringboeringAvatar border
TS
seringboering
Sang Raja Rakus Dari Perancis Tarrare
Sang Raja Rakus Dari Perancis Tarrare.







Kalau kalian pernah makan dengan porsi gede sampe kenyang dengan mudah, siap-siap buat merasa terhenyak dengan kisah seorang pemain pertunjukan dari Prancis ini.

Lahir di dekat Lyon, bocah yang hidup di abad ke-18 ini punya kebiasaan aneh sejak masih kecil -nafsu makan yang gak pernah puas. Pas remaja, dia bisa makan seperempat ekor lembu dalam sehari. Saking rakusnya, orang tuanya menyerah dan mengusirnya.

Kelar berkelana keliling negeri sama gerombolan pramuria dan pencuri, dia jadi performer pengembara charlatan (orang yang sengaja pake trik sulap supaya dikira punya kemampuan supranatural biar dapet duid). Hewan hidup. gabus, batu, dan sekeranjang penuh apel ditelannya untuk menyenangkan penonton.



Bentuk fisiknya Terrare ngasih beberapa clue terhadap nafsu makannya yang rakus; tapi anehnya dia kurus, bobotnya cuma 45 kg. Katanya, dia punya mulut lebar aneh dan menderita bau badan yang gak enak banget, yang makin parah abis kelar makan. Perubahan yang lain juga mulai keliatan. Perutnya jadi menggelembung, pipinya memerah, dan matanya juga jadi merah. Dia juga keliatan lebih… suram.

Keluar jadi dunia gelap, dia jadi bagian dari Angkatan Darat Revolusioner Prancis.

Pendaftarannya jadi bukti keputusan jeleknya dia, soalnya jatah makan militer gak bisa bikin dia puas. Awalnya, dia ngambil tugas rekannya buat dapetin jatah makanan mereka. Tapi pas tau gak cukup, dia memulung makanan sisa dari tumpukan sampah. Akhirnya, dia masuk rumah sakit militer gara-gara kelelahan parah.

Cara penanganannya? Menaikkan porsi makan!

Tapi tetap gak cukup. Dia berkeliling dan mengais tempat sampah dan selokan, makan makanan sisa pasien lain, dan menyelinap ke apotik untuk makan tapal.



enak gak tuh?

Ahli bedah militer, terkesima sama nafsu makannya, akhirnya ngirim dia buat diteliti.

Pertama-tama, mereka pengen tau berapa banyak dia bisa makan. Makanan yang kudunya dimakan 15 orang pekerja ditaruh di meja terdekat, dan mereka memintanya makan. Mereka melihat Terrare menyantap dua buah pai daging gede, bepiring-piring makanan berminyak , dan empat galon susu, sebelum dia tidur. Kemudian, mereka ngelanjutin tes.

Para staf medis ngelanjutin dengan nasih dia hewan idup. Yang pertama itu kucing. Tarrare menyobek daerah perutnya pake gigi dan minum darahnya, habis itu dia baru makan semua kecuali tulang. Setelahnya, dia memuntahkan bulu dan kulitnya. Abis itu dia dikasih kadal, anak anjing, dan ular, yang semua ia makan. Dia bahkan makan belut utuh-utuh, setelah ngehancurin kepalanya pake gigi.

Mereka putuskan kalo keanehannya bisa aja punya manfaat buat militer.

Di depan petinggi militer yang udah berkumpul, Tarrare disuruh makan kotak yang isinya dokumen. Tes sebelumnya udah ngebuktiin, dia ngeluarin kotaknya bersama kotorannya, dan dokumennya masih kebaca. Sebagai hadiah, dia dikasih jeroan mentah 14 kilo yang langsung dia telan bulat-bulat.

Setelah itu, dia dikasih tugas singkat sebagai mata-mata. Namun, misi pertamanya dia buat melewati perbatasan Prussia dengan nyamar jadi petani Jerman itu nggak sukses samsek -penduduk lokal dah keburu tau ada yang nggak beres.
Dia nggak bisa ngomong Jerman.
Dis ditangkap dan disiksa tapi gak pernah bocorin rahasianya. Akhirnya, dia bakal dieksekusi, tapi pas detik-detik terakhir Prussia ngalah. Tapi sebagai gantinya, mereka mukulin dia habis-habisan terus ditinggalin di perbatasan Prancis.

Makin putus asa buat sembuh, Tarrare balik ke rumah sakit dan memohon pertolongan. Pil tembakau, pengontrolan pola makan, porsi gede telur rebus; apapun, udah mereka coba. Gaada yang berhasil. Kebiasaan berburunya dia jadi makin agresif dan aneh.
Dia bakal tarung sama anjing liar buat bangkai di got dan ngais-ngais jeroan di luar toko jagal. Makin parah lagi, dia minum darahnya pasien yang lagi buang darah dan, yang bikin parah, dia pergi ke kamar mayat dan berusaha makan mayat. Setelah bayi berusia empat belas bulan hilang, orang-orang curiga ke Tarrare dan dia diusir dari rumah sakit.

Tarrare meninggal di usia 26 karena penyakit TB. Menurut laporan mayatnya membusuk dengan cepat, dan otopsi ngungkap beberapa rahasia tubuhnya. Di satu sisi, tubuhnya penuh nanah. Di sisi lainnya, paru-paru, kantong empedu, dan perutnya yang berisi borok itu bener-bener gede. Saluran pencernaannya sangat besar sampe ahli bedah bisa lihat langsung perutnya.


Sumur: copas terjemahan Quora
andreas.sigi132Avatar border
andreas.sigi132 memberi reputasi
1
540
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan