Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

AparatkaskusAvatar border
TS
Aparatkaskus
Saking Bucinnya Mau Saja ‘Main’ Sama Teman Suami
Suami normal pasti tidak akan rela jika istrinya disentuh pria lain. Tapi, harus diingat bahwa di muka bumi ini tidak semua laki-laki normal.

TIM Wartawan Radar Surabaya

Cinta membuat mata buta. Mengobrak abrik logika itu benar adanya. Seperti cinta Karin, 36, yang tetap besar kepada Donwori, 38. Yang istilahnya sudah merendahkan harga dirinya. Ditemui di ruang konsultasi pengacara tak jauh dari Pengadilan Agama (PA) Kelas 1A Surabaya, Karin menceritakan kisah rumah tangganya. Yang sulit diterima akal, tapi benar-benar terjadi di dunia perumahtanggaan.

Satu bulan sebelumnya, Karin datang ke kantor pengacara ini untuk mengurus cerai. Dalam gugatannya, Karin menuntut banyak hal. Satu yang ia garis bawahi adalah tidak terima telah dipaksa Donwori berhubungan badan dengan sahabatnya. Sebut saja si sahabat itu namanya Donjuan, 35. Paksaan itu, membuat Karin merasa dilecehkan harga dirinya sebagai perempuan. "Ya di suruh ‘main’ sama Donjuan. Gila nggak suamiku," kata Karin dengan alis meninggi.

Karin menjelaskan, pada saat itu ia tidak kuasa menolak. Karena Donwori mengancam. Jika menolak permintaannya, Karin akan diceraikan. Meski sempat bingung, Karin tidak punya pilihan lain selain menuruti. "Ya tapi akhirnya tak gugat sendiri juga kan, karena aku merasa dilecehkan ini," jelasnya.

Pertanyaannya, kenapa Karin akhirnya menarik kembali gugatannya? Rupanya ia punya alasan. Setelah mendengarkan alasan Donwori melakukan tindakan amoral itu.

Alasan yang disebut Karin dan Donwori di atas tidak jauh dari urusan ranjang. Selama ini, Karin kerap bertanya-tanya, mengapa Donwori jarang sekali menyentuhnya. Sudah dirayu-rayu dengan berbagai cara pun Donwori tetap cuek. Padahal Karin ini tipe physical touch, bukan word of affirmation. Perempuan yang suka dipeluk, dicium hingga diajak berhubungan intim. Karin bukan tipe perempuan yang suka kata-kata verbal, seperti dipuji atau diberi puisi.

Setelah Donwori buka-bukaan, Karin tahu jawabannya. Donwori blak-blakan sudah kehilangan selera dengan Karin. Alasannya karena fisik Karin sudah tidak sesemlohay waktu muda. Menurut Donwori, miss V Karin sudah bengkak ke mana-mana. Membuatnya enggan untuk menyentuh Karin. Oke, sampai sini satu tanda tanya terpecahkan.

Lalu, apa hubungannya dengan Donjuan? Mengapa Donwori rela istrinya juga ‘dipakai’ laki-laki lain? Rupanya, Donwori juga bisa menjelaskan teori ngawur yang ia buat sendiri.


Ceritanya, Donjuan itu bukan sembarang pria. Donjuan adalah pria muda, ganteng, fisiknya bagus, karir juga bagus. Bahkan segala kelebihan ini juga diamini oleh Karin.

Nah, inilah yang coba Donwori sambung-sambungkan. Kalau pria sempurna saja melihat Karin masih selera, masih mau menyentuh, berarti fisik Karin masih menarik. Jika masih menarik, maka tidak ada alasan bagi Donwori untuk tidak selera dengan Karin.

Setelah diberi pengertian Donwori, pendirian Karin pun goyah. Ia memang cinta mati dengan Donwori. Meski Donwori tidak kerja, meski ia yang bertukar peran jadi kepala rumah tangga, Karin tak pernah menjadikan ini masalah. Toh orang tuanya masih menyokong hidupnya. Yang penting Donwori anteng di rumah. "Terus kemarin sepakat, tarik aja gugatan cerainya. Dia janji gak akan menghindar lagi kalau sewaktu-waktu aku minta," tukasnya.

Terlalu cinta, bodoh dan polos memang susah dibedakan. Eh sekarang ada istilah gaulnya sih. Bucin alias budak cinta. Agaknya Karin lebih cocok diatributkan dengan yang terakhir. (*/opi)

Komeng: ibarat orang2 politik: tdk ada teman yg abadi

https://radarsurabaya.jawapos.com/su...ma-teman-suami
slugdinobotAvatar border
nomoreliesAvatar border
jireshAvatar border
jiresh dan 4 lainnya memberi reputasi
3
1.5K
35
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan