hvzalfAvatar border
TS
hvzalf 
Viral Ibu Bawa Mercy Curi Cokelat, Bukti yang Bermobil Belum Tentu Bermartabat?


Akhir-akhir ini media sosial menjadi heboh ketika pemberitaan tentang seorang ibu yang nekat mencuri cokelat di sebuah mini market terkemuka di Indonesia.

Peristiwa itu terjadi di Alfamart wilayah Sampora kecamatan Cisauk, Tangerang Selatan pada Minggu, 14 Agustus 2022 kemarin sekitar pukul 10.30 WIB.

Diketahui bahwa seorang ibu yang mengendarai mobil mercy tertangkap basah mencuri cokelat di gerai Alfamart. Kemudian, aksinya tersebut ditegur oleh karyawan dan memintanya untuk membayar.



Ibu tersebut dengan penuh emosi pun kembali ke Alfamart dan membayar cokelat yang diambilnya. Namun, tak lama berselang dari kejadian tersebut, sang karyawan dituntut untuk meminta maaf.

Persitiwa itu akhirnya membuat publik menjadi geram karena karyawan yang menjadi korban justru diminta untuk meminta maaf bahkan diancam dengan pasal UU ITE.

Dari kejadian tersebut dapat diambil pelajaran bahwa materi bukanlah ukuran untuk seseorang memiliki martabat.



Jika dilihat dari penampilannya, sang ibu merupakan seorang yang mempunyai kelebihan harta secara materi. Hal itu paling tidak terlihat dari kendaraan yang ditumpanginya.

Entah apa yang ada di dalam pikiran sang ibu yang begitu nekat mengambil barang tanpa membayarnya. Padahal harga cokelat itu tidak akan mengurangi hartanya sedikitpun.

Biasanya mereka yang berani melakukan hal tersebut sudah biasa bersikap demikian. Menganggap sesuatu hal kecil biasa saja padahal bagi orang lain itu semua sangat berarti.



Jika peristiwa itu tidak diketahui, maka karyawan tersebut yang akan membayarnya. Karena dianggap sebagai bentuk kelalaian. Maka, sikap sang ibu itu bisa merugikan orang lain.

Padahal dalam hidup ini martabat merupakan hal yang sangat penting. Namun, mesti tergadaikan oleh sikap yang tidak baik tersebut. Ketika seorang sudah tak mempunyai martabat maka dirinya akan tidak dihormati oleh orang lain.

Sulit memang mengubah sikap yang telah menjadi kebiasaan dan mendarah daging. Semula tindakan mengutil ini dimulai dari barang yang kecil, namun seiring berjalannya waktu orang tersebut lebih berani lagi mengambil barang yang besar baik secara ukuran atau pun harga.

Sumber :

Ulasan dan opini pribadi

1

Gambar : Google
s.c.a.Avatar border
indrastridAvatar border
indrastrid dan s.c.a. memberi reputasi
2
1.7K
26
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan