Merindukan dan Dirindukan pasangan halal adalah cita-citaku



Menikah dengan orang yang tidak dikenal sebelumnya adalah tantangan besar. Selain tidak tahu bagaimana karakternya, kita juga tidak tahu bagaimana kebiasaannya.

Namun, menikah dengan orang yang tidak dikenal, selalu ada penemuan baru dalam setiap harinya. Entah tentang cara bicaranya, cara dia menunjukan kasih sayangnya, dan lain sebagainya.

Sebagai seorang istri baru, kamu pasti berusaha untuk menjadi perempuan satu-satunya yang dia cintai. Karena kalau perempuan setelah menikah ya sudah tidak boleh melirik orang lain lagi. Sedangkan laki-laki? Aku tahu kamu juga tahu jawabannya.

Namun, bagaimana jika di awal pernikahan yang seharusnya kamu bersama pasangan sedang menikmati bucin-bucinnya, sedang selalu ingin bersama dengannya, sedang manja-manjanya. Eh, urusan pekerjaan mengharuskan kamu terpisah dengannya? Sedih bukan? Ya, tentu saja sedih kalau kamu tidak bisa memanfaatkan waktu LDR itu dengan sebaik-baiknya.

Ternyata begini rasanya jauh dari pasangan halal..

1. Gelisah



Namanya baru menikah, wajar kan kalau ada perasaan takut doi diambil orang? Takut doi gimana-gimana saat jauh dari kita? Ya, itu hal yang wajar. Balik lagi, apalagi saat kita belum kenal sama si doi. Rasanya, ah mantap!

Katanya sih, ini juga katanya orang yang sudah lama berumah tangga. Kalau perasaan "Sieun ku batur"itu hanya karena kita baru menikah saja. Kalau usia pernikahan sudah agak lama inshaAllah gak akan terlalu gelisah. Entahlah!

2. Ada yang Hilang



Bagian ini susah diungkapkan walaupun sekarang ada media yang bisa digunakan untuk selalu berkomunikasi setiap saat. Tapi, percayalah rutinitas yang tadinya bangun tidur setelah solat subuh bikinin minuman untuk suami tiba-tiba hilang. Yang biasanya ada apa-apa langsung bilang ke suami, lah pas udah terpisah jarak yang jauh, rasanya benar-benar ada yang hilang. Padahal sebelum menikah belum pernah ngerasain seperti itu.

3. Seperti Melayang



Kamu tahu gak sih perasaan orang yang baru saja sembuh dari sakit? Nah, kalau jalan kaki seperti napak tapi gak napak. Aku bingung jelasinnya. Di awal-awal tahu kenyataan harus LDR, rasanya seperti itu. Bukan aku lebay! Entah hanya aku yang merasakan atau mungkin kalian juga? Bisa share di kolom komentar ya!

4. Suka Tiba-Tiba Mellow



Beuh, aku itu mengakui kalau aku memang benar-benar bucin. Kalau aku ngerasa doi ada yang berubah, tiba-tiba doi jadi cuek. Ke pikirannya jadi gak tenang, akibatnya jadi nething terus. Apa dia udah gak sayang sama aku? Apa aku gak bisa bikin dia seneng sampai-sampai dia bisa setenang itu jauh dari aku? Plis deh perasaan-perasaan seperti itu selalu mengganggu pikiranku. Namun pada akhirnya saat doi ada ngabarin dan ngeyakinin kalau dia baik-baik saja. Baru aku tenang.



Nah, itulah rasanya jauh dari pasangan saat jadi pengantin baru. Mungkin kamu bisa menambahkan? Share di kolom komentar yak!

Kaskuser bijak selalu meninggalkan jejak!
:nyantai