#PENAMPAKAN AWAN
#CORONABERAKHIR

Assalamualaikum Agan dan Sista Selamat pagi selamat berjumpa kembali dengan saya di pagi hari ini.

PPKM semakin diperpanjang. Corona yang entah kapan akan berakhir. Sementara banyak orang yang mengeluh, sedih, karena dibatasinya pergerakan sedangkan tidak ada pemasukan.

Orang yang bekerja di perusahaan-perusahaan terpaksa harus dirumahkan. Belum lagi yang statusnya masih pegawai tapi gaji tidak menentu, makin lama makin gak jelas keberadaannya. Alhasil lebih memilih menyudahi pekerjaan jika dengan gaji yang gak jelas itu. Meski banyak orang yang bilang "Sayang kalau resign, cari kerja susah"

Iya kalau pekerjaannya jelas menghasilkan. Kalau gajinya gak jelas? Mau makan apa anak dan istri? Sungguh menyedihkan.

Sementara orang kaya semakin kaya raya. Orang susah semakin susah. Tolonglah. Segeralah berakhir! Rasanya makin lama makin muak dengan semua ini!

Baru-baru ini Jagat Maya Dihebohkan dengan postingan sebuah akun yang memperlihatkan penampakan awan yang tidak biasa Seperti seorang yang sedang memperhatikan dari atas. Aku membayangkan itu seperti seorang yang sedang mengawasi.

Ada orang yang bilang bahwa ini adalah tanda baik, karena corona akan segera berakhir.
Sekarang apa saja serba dikaitkan dengan corona. Drama macam apa lagi sih? Gk puas kah? Masih belum bisa mengakhiri semuanya? Duh! Menyebalkan.

Ada yang berkomentar bahwa itu adalah mimi peri. Hahahahaaha. Sedang merasa gabut apa yak? Mimi peri lagi belajar terbang!



Apa-apa jadi settingan demi viral. Karena pikirannya kalau sudah viral. Nanti bisa dapat uang banyak dan disumbangkan atau paling tidak bisa membantu memenuhi kebutuhan sendiri.

Thanks sampai disini dulu thread sampah aku yang pertama kali setelah sekian purnama ngaskus. Semoga ada manfaatnya. Walaupun udah jelas pasti bakalan bilang thread ini sampah dan gak ada gunanya sama sekali.

Tapi setidaknya tanganku sudah tidak kaku lagi untuk memulai semuanya lagi dari nol. Karena kalau sekali gak nulis rasanya itu sesuatu banget!

Bismillah dah barokah!







Narasi ulasan pribadi
Sumber referensi : disini saja