Sumber: AP

Kemenangan Inggris atas Denmark di babak semi final Euro 2020 menyisakan banyak tanya. Salah satunya, keabsahan hadiah pinalti yang diberikan pada Inggris.

Pasalnya, dari pinalti di babak perpanjangan waktu tersebut lahirlah gol kedua sekaligus gol penentu kemenangan Inggris, sehingga memupuskan harapan Denmark.

Di babak pertama perpanjangan waktu, Raheem Sterling terjatuh di dalam kotak pinalti ketika dua pemain belakang denmark coba menhadang dari samping.

Sempat ditinjau VAR oleh tim wasit, akhirnya hadiah pinalti diberikan pada Inggris. Namun, masih menjadi perbincangan layak atau tidaknya ‘jatuh’ tersebut dianggap karena pelanggaran.

Wasit Danny Makkelie memutuskan untuk menghukum Jannik Vestergaard karena dianggap melakukan kontak fisik terhadap Raheem Sterling, hingga ia terjatuh.



Namun sejumlah publik menilai bahwa Sterling menjatuhkan diri alias diving, karena sentuhan yang terjadi tidak seberapa kuat. Hal ini mendatangkan komentar dari eks wasit Liga Primer Inggris, Peter Walton.

Ia menyebut yang terjadi pada laga itu benar adalah sebuah pelanggaran. Karena, ia menyebut sistem VAR mengacu pada aturan yang jelas.

"Itu pasti karena pelanggaran yang jelas dan terang benderang. Sudah ada cek terhadap bagian tubuh atas yang dilakukan bek Denmark itu. Saya kira, ini adalah penalti, dan VAR telah memeriksanya,” ujar Peter Walton, dilansir dari Goal.

Pendapat berbeda dilontarkan legenda sepakbola Inggris Lee Dixon. Meski ia mewajarkan bahwa keputusan tersebut sah, namun ia ragu pada kekuatan kontak yang diterima Sterling.

"Dia (Sterling) mendapatkan sentuhan di bagian atas. Apakah dia memotong tumitnya pada saat yang sama?" ujar Lee Dixon.

"Dia menempatkan kakinya di dalam, saya tidak begitu yakin ada banyak sekali kontak. Jangan terlalu bersemangat," lanjutnya.

Kiper Denmark Kasper Schmeichel nyaris membungkam pinalti kontroversial tersebut, dengan menepis tendangan yang dilakukan oleh kapten Inggris, Harry Kane.

Sial, bola muntah berada di posisi mudah. Harry Kane dengan cepat menyambar bola dan memasukkan ke gawang Denmark. Dengan gol kontroversial tersebut, Denmark harus mengubur mimpi berlaga di babak final.

Jadi menurut GanSis, pinalti Inggris sah tidak? Betulan pelanggaran atau Sterling diving?