Tiga bulan berjalan sejak awal tahun 2021, bencana demi bencana tak henti menyambangi berbagai belahan Bumi. Salah satu yang paling menakutkan adalah gunung meletus dengan segala dampak masif yang dibawanya.

1. Gunung Sinabung Mengeluarkan Awan Panas



2 Maret 2021 Gunung Sinabung yang terletak di Kabupaten Karo, Sumatra Utara memuntahkan awan panas yang membumbung tinggi sebanyak 13 kali. Awan panas tersebut meluncur dengan jarak kurang lebih 4.500 meter ke arah timur tenggara dengan tinggi kolom abu vulkanik mencapai 5.000 meter.

Meskipun aktivitas guguran awan panas dinyatakan telah berhenti, namun pusat Vulkanologi dan Mitigasi bencana meminta agar masyarakat tetap waspada terhadap potensi bahaya yang mungkin saja bisa terjadi lagi, seperti sebaran material erupsi dan awan panas. Maka dari itu masyarakat diminta untuk tidak melakukan aktivitas di desa yang sudah di relokasi, serta lokasi di dalam radius 3 km dari puncak.

2. Dalam 12 Jam, Gunung Merapi Mengeluarkan 3 Kali Awan Panas



Sejak akhir bulan Februari 2021 gunung merapi yang terletak di perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah ini menunjukan aktivitas dengan intensitas tinggi. Pada 5 Maret kemarin saja, dalam kurun waktu 12 jam tercatat sudah 3 kali luncuran awan panas dan 81 kali guguran lava pijar.

Balai penyelidikan dan pengembangan teknologi kebencanaan geologi juga mencatat aktivitas seismik seperti gempa guguran sebanyak 112 kali, hembusan 10 kali dalam kurun waktu 12 jam. Masyarakat di himbau untuk selalu waspada bahaya lahar, terutama saat terjadi hujan di puncak gunung merapi.

3. Gunung Berapi Pacaya, Guatemala Melemparkan Batu Vulkanik



Di Guatemala tepatnya gunung berapi Pacaya meletus mengeluarkan lontaran batu vulkanik pijar selama beberapa jam pada 3 Maret 2021. Melihat aktivitasnya yang begitu tinggi, pejabat setempat memerintahkan untuk mengevakuasi warga setelah terjadi letusan strombolian, yakni ledakan yang relatif ringan tetapi mengeluarkan abu panas seperti bom lava.

Karena lahar terus mengalir, tim perlindungan sipil juga tengah memeriksa beberapa fasilitas yang dapat digunakan sebagai tempat berlindung. Diperkirakan 5 kota dan ratusan rumah dengan sekitar 3.000 penduduk berisiko terkena proyektil dari gunung Pacaya yang terletak 28 km selatan kota Guatemala.

4. Gunung Berapi Tertinggi Di Eropa Erupsi



Gunung Etna yang terletak disisi Italia ini kembali erupsi dalam beberapa hari, salah satu gunung paling aktif ini memuntahkan aliran batuan cair dan awan abu besar yang membumbung tinggi sejauh lebih dari 10 km. Meskipun dianggap tidak mengkhawatirkan, pihak berwenang di Catania memutuskan untuk menutup bandara internasional.

Dalam pantauan departemen darurat pusat Italia, ada 3 desa yang paling dekat dengan gunung berapi tersebut, yakni Linguaglossa, Fornazzo, dan Milo. Ketiga desa itulah yang dijaga oleh pihak otoritas.