Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

anak.produktifAvatar border
TS
anak.produktif
Investasi Terbaik Versi Gue ya Investasi Saham!



Sejak dulu sebenernya kita sudah diajarkan untuk investasi. Contoh sederhananya dibelikan celengan sama orang tua untuk menabung uang jajan sisa. Secara benang merah kan sama saja itu dengan investasi.

Seiring berjalannya waktu, gue mulai sadar bahwa memang menabung itu baik tapi kok rugi ya?

Ruginya begini ... gue nabung di celengan tiap hari 2000 rupiah, terus gue diemin itu duit di celengan selama 5 tahun. Gue berharap duit itu bisa gue beliin emas batangan sebanyak 36 gram seperti impian gue. Dalam waktu 5 tahun harusnya gue bisa dapet 3,6juta yang pada tahun 2000 bisa buat beli emas sebanyak 36 gram karena harga per gramnya dulu masih 100rb.


Begitu 5 tahun berjalan, di tahun 2005 harga emas udah naik drastis jadi 2× lipat, yaitu 200rb-an. Itu artinya gue cuma bisa dapet 18 gram saja. Duit tabungan gue dalam waktu 5 tahun nilainya berkurang 50%. Hal inilah yang dinamakan inflasi.

Semenjak itu, gue nggak mau menabung dengan cara konvensional. Makanya gue masuk investasi saham.

Seperti di threadsebelumnya yang pernah gue bilang bahwa gue pernah dapet 2,5juta dari saham hanya dalam waktu 2 hari. Makanya gue bertahan di investasi ini. Selain nilai uang terus bertambah ketika main dengan cara yang tepat, gue juga nggak harus memakan waktu lama untuk mendapatkan cuan.



Mungkin kedengarannya enak ya! Padahal nggak juga, gue pernah mengalami masa jatuh bangun pas lagi belajar.

Menurut gue pribadi, investasi saham ini punya kelebihan dari sisi waktu dibandingkan bisnis-bisnis lainnya. Dimana kita bisa cepet banget mendapat untung namun bisa cepet banget juga kehilangan uang kita.

Gue merasa sejauh ini, investasi saham adalah investasi yang terbaik buat gue. Ketimbang properti yang menjanjikan untung gede tapi susah dijual alias tidak likuid, kalau saham kan gue bisa jual dan selalu aja ada pembelinya selama gue memilih deretan LQ45.

Kemudian kalau investasi emas gue juga nggak cocok, karena kenaikan harganya harus menunggu waktu tahunan. Kalaupun naik dalam waktu singkat paling juga berapa dan lagi, emas itu dalam proses menjualnya pasti dikenai pajak yang lumayan tinggi. Apalagi kalau emasnya dalam bentuk perhiasan. Makin tinggi lagi potongannya.

Beda sama saham, meskipun ada fee jual beli tapi persentasinya kecil sekitar 0,25% gitu per transaksi.

Sumber gambar 1: 1

Sumber gambar 2: 2

Sumber gambar 3 : 3
0
316
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan