Gansist katanya mudik dilarang nih, akibat Corona gamau minggat. Padahal, momen mudik adalah momen yang ditunggu-tunggu. Bagi yang tinggal di perantauan macam ane ini, mudik adalah suatu hal yang sangat dirindukan. Rindu orang tua di kampung halaman, rindu suasana kampung, rindu berkumpul keluarga besar, rindu harum aroma rumah masa kecil yang penuh kenangan. Namun, demi menjaga kondisi yang ada agar selalu kondusif, ane pun memilih agar #EnggaMudikDulu.

Kampung ane ada di Jawa Tengah, Gansist. Tepatnya masuk wilayah Kabupaten Karanganyar. Sebuah kampung kecil yang berbatasan dengan wilayah kabupaten Sragen Jawa Tengah. Desa Kaliwuluh Dukuh Gedongrejo namanya. Sebuah kampung kecil yang berada di area perbukitan, dipenuhi dengan sawah dan kebun serta mempunyai udara yang sejuk. Rata-rata matapencaharian masyarakat disana adalah, petani dan pekerja pabrik, namun ada beberapa juga para wanita yang berkerja di luar negeri sebagai TKW.

Tempat yang paling ane rindukan adalah suasana sekitar rumah masa kecil ane. Ada berbagai kenangan dan cerita yang terukir di rumah itu. Rumah ane sebenarnya biasa saja Gansist, hanya saja setiap sudut rumah adalah kenangan buat ane, seperti area halaman depan. Kandang sapi di belakang rumah, bahkan jalan depan rumah pun sangat ane rindukan.

Kehidupan masyarakat di kampung ane juga sangat guyup rukun, saling membantu meski tanpa disuruh, ayem tentram merupakan beberapa hal yang sangat ane rindukan. Dibandingkan hidup di perkotaan yang rata-rata masyarakatnya individualis dan terkesan cuek.

Menuliskan tentang Kampung halaman seketika membuat rindu ane membuncah. Meskipun demikian, ane tetap akan #EnggaMudikDulu, demi kebaikan orang-orang tercinta disana. Selalu berdoa dan berharap agar semua keluarga disana diberikan kesehatan dan keselamatan.