Bertebaran berita - berita hoax membuat ane waspada, takut jadi korban berita bohong yang hanya tersebar dari mulut ke mulut. Untuk itu, ane sangat berhati - hati ketika mendengarkan satu informasi baru, contohnya kasus terorisme kemarin. Menurut ane, mereka (pelaku) adalah korban dari hoax yang mereka percayai sebagai keyakinan semu dimana melakukan penyerangan terhadap orang lain maupun melakukan bom bunuh diri dinilai sebagai jihad, padahal dalam ajaran manapun tidak ada pembenaran dalam hal bunuh diri.

Ane juga benar - benar memilih dan meneliti terlebih dahulu ketika masuk ke dalam satu majelis ilmu, apakah ada oknum tertentu yang berusaha menyisipi materi tidak benar di dalamnya. Jika benar ada, maka ane harus mengambil langkah tegas untuk tidak masuk ke dalam lingkungan tersebut karena berbahaya sekali sebuah materi menyimpang jika didengarkan secara intensif dan berulang kali akan menjadi terus melekat di pikiran sehingga secara alam bawah sadar kita jadi terdoktrin (seperti dicuci otak).

Melihat isi surat wasiat dari wanita penyerang MABES POLRI beberapa waktu lalu, membuat ane terkejut. Isinya menyinggung soal politik dan menjatuhkan nama salah satu politisi yang dia benci. Itu berarti latar belakang perempuan tersebut melakukan penyerangan adalah karena adanya provokasi dari pihak lain yang kontra terhadap sistem pemerintahan di negeri ini.


Apalagi usianya masih muda, masih labil secara pendirian dan mental. Jadi sangat mudah untuk dipengaruhi dan diprovokasi. Dia rela mengorbankan nyawanya dengan cara yang menurut ane aneh. Dia datang ke markas besar polisi sendirian, bagaikan masuk ke kandang macan dan siap mati. Sungguh kematian yang sia - sia! Bukannya terhormat malah bikin malu keluarganya. Sanksi sosial pasti juga akan dialami oleh anggota keluarganya selepas si Zakiah meninggal.

Kan kasian banget gan. Keluarganya nggak tau apa - apa, tau - tau anaknya viral karena melakukan tindakan semacam itu. Semua gara gara hoax jihad yang didoktrinkan ke Zakiah. Dalam rangka mencegah penyebaran hoax, ane mengutip beberapa ajaran bahwa tindakan mereka tidak dapat dibenarkan dalam sudut pandang berbagai agama dan hukum :









Ayat - ayat dalam ajaran agama di atas adalah bukti bahwa bunuh diri seperti apa yang dilakukan oleh teroris adalah tindakan yang salah dan meresahkan. Semoga kita semua dijaga agar tidak termakan hoax dan melakukan hal yang tidak dibenarkan dalam ajaran manapun.

Sumber :
Al Kitab
Larangan membunuh dlm islam
DhammaCakha Buddha