Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

rizapadleviAvatar border
TS
rizapadlevi
Ekspresi Kosongku, Sisi Benci pada Keceriaan Berlebih
Ini tulisan mengenai ketidaksukaanku pada kesalahan yang sengaja dibudayakan. Aku bukan orang yang tidak pernah melakukan kesalahan, tapi aku juga tau mana yang benar dan yang salah. Aku sangat tidak suka dengan kehidupan berfoya foya, berpameria, dan segala bentuk kebodohan yang dibesar besarkan.

Apa yang kutidaksukai ini membawaku pada pertanyaan pada diri sendiri, apakah yang kutidaksukai itu bermanfaat? Apakah yang kutidaksukai itu kejahatan? Dan apakah yang kutidaksukai itu berbahaya bagi orang lain?

Kudapati jawaban bahwa memang hidup kita harus dijalani dengan bahagia, penuh keceriaan, dan berfoya-foya adalah salah satu yang menjadi jalan keluarnya. Tapi sampai situ saja manfaatnya, mengenai pertanyaan apakah itu merupakan suatu kejahatan? Aku rasa itu bisa menjadi kejahatan apabila berfoya-foya itu dipublikasikan, bayangkan saja ada teman atau keluarga yang melihat hidup berfoya-foya tersebut sedangkan hidup mereka sedang tidak baik secara finansial. Ini bisa menyebabkan timbulnya rasa iri, perasaan dihinakan, atau barangkali merasa dikhianati. Akibatnya, bisa saja dari perasaan iri tersebut muncul hal-hal yang tidak diinginkan dan bisa berbahaya bagi orang yang melakukan dan orang lain terdekat dengannya.

Inilah yang kuresahkan, karena hal hal diatas dapat membudaya dan berefek dalam kehidupan sosial masyarakat kedepannya. Teknologi semakin hari semakin maju, dan informasi semakin cepat menyebar, sehingga suatu kebiasaan yang menjadi budaya sangat cepat pula untuk populer. Dan budaya hidup hanya untuk bersenang-senangria ini makin hari makin membuat tingkat keseriusan anak muda dalam menggapai cita-cita nya menjadi menurun, sehingga bisajadi bangsa ini "ngga maju-maju".

Tulisan ini kubuat bukan untuk memaksakan pemikiran ini pada orang lain, tapi ini keresahan yang kurasakan. Urusan pro dan kontra aku terima dengan sepenuh hati, karena aku tau aku hanya manusia biasa yang kebenaran perkataan dirinya tidak absolut.

Akhir kata, semoga kita bisa introspeksi diri,
terima kasih telah membaca tulisan sederhana ini
0
265
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan