Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

broker.budakAvatar border
TS
broker.budak
Polisi Temukan Potongan Kepala Terduga Pelaku Bom di Atap Bangunan Samping Gereja


Aksi bom bunuh diri terjadi di depan Gereja Katedral Makassar pada Minggu (28/3) sekitar pukul 10.28 WITA. Akibat ledakan itu sejumlah jemaat gereja terluka. Beberapa potongan tubuh manusia pun tampak di sekitar lokasi kejadian.

Dari rekaman video yang beredar terlihat detik-detik sebelum ledakan terjadi, adaerli dua mobil terparkir di depan gereja yang beralamat di Jalan Kajaolalido itu. Di trotoar terlihat sekitar 4 orang yang berjalan. Setelah itu, tampak 1 unit mobil warna putih melintas dan sedetik kemudian ledakan terjadi.

Setidaknya ada 14 orang menjadi korban dalam aksi ledakan ini. Pihak kepolisian hingga kini masih mendalami terkait jaringan teroris yang terlibat.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes E Zulpan baru-baru ini mengatakan bahwa potongan kepala milik terduga bomber telah ditemukan. Potongan kepala itu ditemukan di sebuah bangunan yang lokasinya tepat di samping gereja katedral Makassar.

"Iya itu memang hasil olah TKP demikian ya," ujar Kombes E Zulpan. "Itu memang ditemukan di atap bangunan di samping gereja. Jadi di samping gereja ada bangunan."

Dalam foto yang beredar, tampak rambut terduga pelaku berjenis kelamin pria itu berantakan. Ada darah mengering yang keluar dari hidung dan mulutnya.

Sebelumnya, ledakan bom bunuh diri gereja katedral Makassar termasuk kategori high explosive. Namun kerusakan yang ditimbulkan dari bom bunuh itu tidak terlalu parah.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan akan menanggung semua biaya pengobatan dan perawatan korban bom Makassar. Jokowi pun mendoakan agar seluruh korban bom bisa segera pulih.

"Untuk korban yang luka-luka kita mendoakan agar diberikan kesembuhan dan negara menjamin semua biaya pengobatan dan perawatan para korban," ungkap Jokowi saat memberikan keterangan pers. "Bersama-sama untuk memerangi terorisme, memerangi radikalisme yang bertentangan dengan nilai-nilai agama, nilai-nilai luhur kita sebagai bangsa yang menjunjung tinggi nilai-nilai ketuhanan dan menjunjung nilai-nilai kebhinekaan."

https://www.wowkeren.com/berita/tamp.../00358111.html
areszzjayAvatar border
LI0NmahoHeartAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 4 lainnya memberi reputasi
5
5.5K
51
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan