nofivinovieAvatar border
TS
nofivinovie
Aku Ingin Mama Menemukan Bahagia


Untuk Seorang Wanita yang Paling Menyayangiku,



Ma, terima kasih sudah selalu sabar menghadapiku.

Jujur saja, aku memang tidak pernah mengucapkan sayang, cinta, dan sebagainya.

Bukan, bukan karena aku nggak sayang, Ma.

Aku yang memang biasa hidup jauh dari Mama sejak kecil, lebih sering merasa kelu untuk mengatakan hal-hal emosional semacam itu.

Aku memang bukan seperti anak-anak lain.

Aku nggak seperti anak-anak teman Mama.

Aku masih selalu ngerepotin Mama sampai hari ini. Belum bisa bahagiain Mama. Terima kasih banyak, Ma. Aku pengen bikin Mama bahagia, walau nggak tahu kapan bisa terlaksana. Tapi, setidaknya aku nggak ingin membebani Mama dengan masalah-masalah yang selama ini kusimpan sendiri.

Ma, kalau kenangan, aku ingat waktu Mama marah gara-gara jam tangan emas itu hilang. Ma, aku takut dan hancur banget waktu itu.

Sejak itu aku takut bikin Mama marah.

Maafin aku, Ma karena dulu sempat mikir negarif tentang Mama. Aku selalu mau bebas. Nggak suka diatur. Tapi, sejak jadi orang tua, aku sadar Mama melakukan hal yang benar. Aku belajar banyak dari hubungan kita.

Aku ingin menjadi teman untuk anak-anak.

Ma, andai ada sehari saja kita diberi waktu untuk bersama, aku pengen makan bakso dan es buah bareng lagi.

Rutinitas bulanan yang dulu selalu kita lakukan.

Hal paling berkesan ya tentu bakso dan es buah sambil ngobrol. Aku pengen mengulangnya. Sayang tukang bakso dan es buahnya sekarang tutup.



Lagian, di musim pademi seperti sekarang ini, kita hanya terhubung lewat telepon.

Kadang, video callkita terjajah oleh bocil-bocil yang juga kangen dengan embahnya.

Sekarang aku sudah jadi seorang ibu, sudah paham rasanya sayang dan rindu pada anak. Mungkin, sayang dan rindu yang Mama punya untukku jauh lebih besar karena aku anak semata wayang.

Walau jarak memisahkan kita, tapi rasa sayangku pada Mama tetap ada. Malah, makin bertambah. Ma, andai bisa aku bilang, "Aku sayang Mama."



Teruntuk Mama Tersayang di sana

Ma, aku berharap Mama bisa mengecap kebahagiaan di sisa umur ini. Aku sedih lihat Mama yang harus terus berjuang sendiri. Walau, aku tahu Mama kuat.

Tapi, aku juga tahu, Mama ingin punya teman hidup lagi. Semoga, Mama mendapatkan sosok yang sesuai dengan keinginan. Semoga orang itu akan hadir sebagai teman hidup Mama yang terbaik.

Aku sayang Mama. Aku ingin Mama bahagia. Aku berharap saat itu akan tiba, Ma.

Dari anakmu yang belum bisa membahagiakan.



tien212700Avatar border
tien212700 memberi reputasi
1
590
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan