Kreasi Barang Bekas


dokpri

😍

Barang bekas alias barang yang sudah tidak terpakai bahkan ada yang sudah menjadi penghuni tempat sampah bisa disulap menjadi barang yang manfaat bagi tangan kreatif. Seperti anak - anak SD (sekolah dasar) yang berjumlah 4 (empat) anak ini yaitu arkan (kelas 4), raihan (kelas 3), zidan (kelas 3), faiz (kelas 6). Mereka mengisi kegalauanya mengikuti sekolah daring yang benar - benar membuat boring dengan kegiatan yang manfaat. Ide awal dari fais kemudian teman - temannya pun ikut membuat dengan kreasi masing - masing.

Kegiatan yang mereka lakukan untuk mengatasi kegalauan mereka salah satunya dengan membuat kerajinan tangan dari korek api gas bekas yang diubah atau dibentuk menjadi sebuah mainan motor gede (moge).


dokpri. Bahan yang digunakan untuk membuat moge dari korek gas bekas

Awalnya mereka membuat atau merangkainya tanpa membutuhkan lem. Kemudian ide berkembang menjadi membutuhkan lem.

Awal keisengan yang menjadikan barang ta bernilai menjadi barang yang bermanfaat.

Cara membuat "moge" yaitu
1. Cari korek api gas bekas atau sudah ta terpakai dan pastikan sudah bersih isinya. Biasanya dalam membuat satu moge membutuhkan minimal 2 korek api gas bekas
2. Lepaskan antara kepala dengan wadahnya
3. Rangkaikan bagian kepala sesuai kreasimu 😍
4. Traaaa.... Moge sudah jadi siap buat main bersama teman dan adik tercinta

Bebaskan anak berekpresi mengeksplor alam yang ada disekitarnya tetapi tetap dalam pengawasan maka anak akan bisa mengekspresikan diri dalam hal yang positif. Tidak boleh mengekang anak terlalu berlebihan karena anak - anak kalau kita kekang kebebasannya tentu suatu saat entah itu nanti saat anak dewasa atau bahkan masih anak - anak mereka akan berontak dan itu justru akan merugikan anak sendiri maupun orang lain.

Bebaskan anak berekspresi akan membuat anak terbiasa untuk mengekspresikan perasaannya dengan baik. Kegundahaan yang tak baik pun akan bisa menjadi tersalurkan menjadi energi yang baik pula kalau kita bisa mengarahkan kegalauan anak - anak. Melupakan sejenak tugas daring yang seakan tak mau berhenti tak apalah. Karena kebosanan, kejenuhan mereka dalam menghadapi daring kalau tidak tersalurkan dengan baik maka akan bisa berakibat tidak baik dengan kesehatan jiwa anak. Dampak yang paling ringan dari kegalauhan mereka adalah stres bisa dilihat dengan anak uring - uringan tidak jelas (marah tanpa tahu sebabnya), tantrum, marah dengan teriak - teriak dan akibat yang paling parah bisa menyakiti diri sendiri atau pun orang lain.

biarkan mereka berekpresi kita sebagai orang tua hanya mengawasi atau memotivasi saja

Beginilah keseruan anak - anak saat mengekspresikan diri mereka

dokpri



dokpri



dokpri



dokpri



dokpri



dokpri


dokpri
INI KARYAKU, MANA KARYAMU ?

Tulisan ini sebagai penghargaan buat anakku yang mampu berkreasi dengan barang bekas untuk mengatasi kebosanannya.

Mohon maaf bila ada kata-kata yang kurang berkenan.



Membebaskan anak berekspresi sesuai minat dan bakatnya ada juga ne, tulisan yang lain di bawah ini 👇

https://www.kaskus.co.id/show_post/5...1b981e9039e0c3




sumber tulisan oppri
Sumber gambar dokpri

🌹belajarbersamabisadanterimakasih🌹

@ummuza
Magelang, Desember 2020