TIKTOK JADI MEDIA PERMINTAAN MAAF SUAMI

Kata orang nikah itu enak dan kata sebagian orang pula Nikah itu nggak enak bagi orang yang berhasil mengarungi rumah tangga dalam setiap cobaannya bisa melewati semua dengan baik pasti akan menganggap bahwa menikah itu ada hal yang nikmat tapi bagi sebagian orang yang gagal dalam berumah tangga pasti akan mengatakan bahwa mereka itu tidak enak.



Menikah itu bukan tentang Aku sayang kamu lalu kita menikah tapi bagaimana kehidupan kita setelah nanti akan tercap karena niatnya kita menikah pasti bukan hanya untuk satu dua hari atau beberapa bulan saja harapannya sampai dari kedua belah pihak menutup mata itu yang dikatakan pernikahan yang berhasil tentang mendapatkan keturunan yang sholeh dan Sholihah.

Setelah menikah baik buruknya suami istri adalah di dalamnya situ sendiri tidak boleh diumbar ke dalam media umum karena mengumbar masalah di umum itu artinya membuka peluang untuk orang lain ikut campur dalam rumah tangga.



Seorang istri tidak boleh menceritakan kekurangan suaminya kepada orang lain begitu pula seorang suami tidak boleh menceritakan kekurangan istrinya kepada orang lain selain itu seorang istri tidak boleh membicarakan laki-laki lain di depan suaminya dan seorang suami tidak boleh menceritakan perempuan lain di depan istrinya.



Ada yang mengatakan bahwa jika seseorang yang terlalu pamer kemesraan di dalam dunia maya itu artinya di dalam dunia nyatanya mereka itu tidak benar-benar bahagia, entah sih yang tahu hanya mereka, bukan kita yang hanya sebagai penonton.

Dalam rumah tangga adalah tahap belajar untuk saling memahami sampai akhir hayatnya masing-masing bukan hanya terbatas baru baru kenal dan akan menikah saja.

Maka sudah sewajarnya dalam tahap saling mengenal satu sama lain dan saling memahami satu sama lain itu pasti selalu timbul pertengkaran yang diakibatkan dari perselisihan pendapat atau kesalahpahaman Semata.

Pertengkaran itu terjadi disitulah hati kita benar-benar diuji Sabar adalah salah satu cara yang harus dikuasai di dalam diri benteng keimanan pun sangat diperlukan dalam keadaan seperti apapun Jangan sampai karena tersulut oleh emosi lalu marah yang menjadi-jadi.

Sungguh orang yang paling hebat adalah dia yang mampu menahan amarahnya Walaupun dia mempunyai hak untuk marah.

Kenapa bersabar itu pahalanya besar karena bersabar itu adalah pekerjaan hati dan mudah diucapkan akan tetapi sulit untuk dilakukan Semoga kita termasuk golongan orang-orang yang diberi kesabaran dan ketabahan yang luar biasa oleh Allah ya.



Ada sebuah kejadian suami istri bertengkar dengan sangat hebat lalu istri tidak mampu menahan amarahnya ia membanting hebat semua yang ada di dalam rumah sampai rumah seperti kapal pecah lalu pertengkaran itu di update ke dalam media sosial yaitu Tik Tok dan mengundang banyak perhatian serta G para netizen karena hal yang sangat privasi kok bisa-bisanya dia pun media sosial yang menjadi konsumsi publik.



Dari video itu sendiri menurut saya hal yang tidak wajar hanya ingin viral dengan menghafalkan video parahnya sekarang apa-apa jadi konten tanpa melihat batasan-batasan mana yang privasi dan mana yang pantas untuk di konsumsi oleh publik.

Orang yang dengan seenaknya mengupload video ke dalam media sosial apalagi tentang privasi rumah tangganya itu artinya dia tidak bisa membedakan mana yang harus dijaga dan mana yang tidak harus dijaga.

Untuk itu mudah-mudahan kejadian ini menjadi pelajaran untuk kita semua. Jangan sampai kita mudah emosi dengan mudah mengumbar segala sesuatu ke dalam media sosial karena takut bisa dimanfaatkan oleh orang lain.



Cukup sekian thread dari saya semoga dapat memberi banyak manfaat, buang yang jeleknya jauh-jauh dan ambil yang baik nya sebanyak-banyaknya. Terima kasih sudah singgah di tulisan saya sampai juga jumpa di tulisan saya berikutnya.

referensi