Selamat datang di thread ane gan, kembali ane hadir buat ngomongin hal yang lagi rame dan lagi jadi pebicaraan di jagadraya maya. Salah satunya adalah soal kabar usulan kenaikan gaji & tunjangan DPRD DKI Jakarta, pasti kalian udah pada ngeh dong?. Menilik dari Indozoneyang memuat berita bahwa pada 2021 gaji dan tunjangan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta diusulkan naik menjadi Rp. 8.383.791.000,- dalam setahun. Pada berita itu pun menyebut bahwa dengan kenaikan ini maka setiap anggota DPRD DKI Jakarta bakal dapetin gaji sebesar Rp698.649.250 per bulan.

Pasti kalian juga pada penasaran kan, kira-kira rincian dari duit segitu itu kayak gimana sih?. Sebenarnya sudah banyak beredar di internet mengenai rincian usulan kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPRD DKI Jakarta. Dimana berdasarkan data rancangan anggaran rencana kerja tahunan (RKT) tahun 2021.



Hebohnya kabar usulan kenaikan gaji & tunjangan DPRD DKI Jakarta pun mendapat respon dari berbagai kalangan masyarakat. Diantaranya adalah menolak rencana kenaikan ini dengan cara membuat petisi, salah satunya Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Andy Budiman membuat petisi penolakan kenaikan gaji DPRD DKI Jakarta lewat halaman Change.org. 

Pada laman itu tertsulis, Kami warga Jakarta keberatan uang pajak kami dipakai untuk memperkaya diri para anggota dewan. Pada saat kami warga Jakarta berjuang untuk bertahan di tengah pandemi -- kehilangan pekerjaan, bisnis mati, dan terpaksa tidak bisa bekerja atau berusaha karena pandemi -- para anggota DPRD justru menaikkan gaji, tunjangan, dan dana kegiatan buat diri mereka sendiri yang konon per-orang mencapai Rp 700 juta per bulan. Angka yang tak terbayangkan besarnya di masa sulit seperti ini. APBD adalah uang rakyat, hak kami. Diambil dari pajak hasil kerja keras dan keringat kami. Kami tidak rela uang itu dipakai memperkaya diri anggota dewan.
Atas dasar itu, kami menyatakan menolak keinginan DPRD DKI untuk menaikkan gaji dan tunjangan. Itu uang kami, uang rakyat. Jangan dipakai untuk kepentingan diri sendiri.
Kalau dilihat ke bawah lagi, di laman itu juga nampilin 33 nama yang disebut menjadi penandatangan petisi tersebut dengan perincian:
Penandatangan:
1. Ayu Utami
2. Olga Lydia
3. Ananda Sukarlan
4. Goenawan Mohamad
5. Grace Natalie
6. Abdillah Toha
7. Henny Supolo
8. Giring Ganesha
9. Sarwono Kusumaatmaja
10. Tsamara Amany
11. Saiful Mujani
12. Lelyana Santosa
13. Amalia Ayuningtyas
14. Nirwan Ahmad Arsuka
15. Maria Hartiningsih
16. Hamid Basyaib
17. Chendra Effendy Panatan
18. Nirwan Dewanto
19. Yudi Latif
20. Sita Nursanti
21. Natalia Soebagjo
22. Laksmi Pamuntjak
23. Isyana Bagoes Oka
24. Tatty Oetojo Oesman
25. Christine Hakim
26. Raja Juli Antoni
27. Kemal A. Surianegara
28. Malik Syafei Saleh
29. Burhanuddin Muhtadi
30. Suci Mayang Sari
31. Joyce Marulam
32. Nong D. Mahmada
33. Andy Budiman
 
Hingga thread ini dibuat, terdapat 2.018 orang yang menandatangani petisi tersebut. Nah, kalau agan sendiri gimana nih pendapatnya, menyikapi soal usualn kenaikan gaji & tunjangan anggota DPRD DKI Jakarta.
Boleh dong komentarnya dengang langsung melalui kolom komentar di bawah ini. Atau kalau mau ikutan tanda tangan bisa meluncur langsung ke https://www.change.org/p/dprd-dki-ga...-gaji-dprd-dki.