Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

lonelylontongAvatar border
TS
lonelylontong
Mr. Gatot, Sosok Pahlawan yang Hampir Terlupakan.


Gbr diambil dr Tribunnews.com


Mengapa Perlu Mengenang Pahlawan.

Quote:

(Ir. Soekarno)

Kalimat itu tentu pernah kita dengar dan negara kita memperingati 10 November sebagai hari pahlawan. TS sendiri mungkin lebih suka dengan kalimat yang kurang lebih sama, tapi memiliki penekanan yang berbeda.
Quote:

(Calvin Coolidge)

Mengenang pahlawan bukan cuma sebuah bentuk penghargaan pada jasa-jasa mereka. Mengenang pahlawan juga berarti memahami idealisme yang mereka usung, pemikiran-pemikiran mereka dan sisi-sisi manusiawi mereka.

Jalan seorang pahlawan itu jalan yang sempit dan berduri, hanya sedikit orang yang menjalaninya, karena itu seorang pahlawan memiliki tempat yang dimuliakan di antara manusia yang lain.

Namun pahlawan itu pun manusia, tak ubahnya seperti kita semua. Memiliki keluarga, memiliki impian bagi dirinya pribadi, memiliki kekuatirannya sendiri, dan sebagainya.

Jadi apa yang membuat mereka, manusia-manusia sama seperti kita, menjadi pahlawan?

Mengapa mereka bisa memiliki keberanian untuk bertindak benar, di saat sebagian besar dari kita ditempatkan di situasi yang sama, kita memilih jalan yang lebih mudah? Lebih aman?

Tidak mudah untuk memilih jalan seorang pahlawan, ketika resiko menghadang, terkadang justru inspirasi dan ingatan dari pendahulu kita itu yang membantu kita memilih jalan yang sulit itu. Ketika kisah kehidupan dan kepahlawanan mereka terlupakan, maka bisa dibayangkan betapa dari generasi ke generasi berikutnya, akan semakin sulit menemukan pahlawan-pahlawan semacam mereka.

Kisah kehidupan seorang pahlawan juga sering menginspirasi kita pada nilai-nilai kehidupan yang mulia. Sesuatu yang seperti kisah dalam dongeng, hadir nyata dalam kehidupan seorang insan manusia yang sama seperti kita juga seorang manusia.

Sehingga benar, bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa pahlawannya, kenapa? Karena bangsa yang melupakan pahlawannya, sedang berjalan pada kehancurannya.

Ketika nilai sebuah kepahlawanan menjadi semakin murah dan semangatnya dilupakan, bukan tidak mungkin, seseorang yang hidup bergelimang kemewahan, tanpa mengorbankan setitik pun kenyamanan hidupnya, bisa mendapatkan sebuah bintang penghargaan dari negara, diangkat menjadi pahlawan.

Pahlawan yang hampir terlupakan.

Apakah ada yang mengenal nama Gatot Taroenamihardja?

Gbr diambil dr sakata.id

Coba silahkan member kaskuser coba search di google, apa yang bisa agan-agan ketahui dari pribadi tersebut?

Kisah kehidupannya yang berwarna, seorang yang menjadi Jaksa Agung pertama di negara kita ini, ternyata mendapat catatan yang sangat singkat dalam catatan sejarah kita. Mungkin beliau memang hanya menjabat selama beberapa waktu, kemudian menghilang? Mungkin saja.

Namun, silahkan coba kaskuser gali lebih dalam, setidaknya ada dua referensi yang TS dapatkan ketika menggali lebih dalam Menjabat sebagai Jaksa Agung di saat negara baru merdeka dan Belanda masih mengintai, sudah tentu akan ada banyak cerita. Sehingga aneh, jika kisahnya hampir-hampir tidak pernah terdengar.

Mungkin ini sebuah ketidak sengajaan.

TS yang kebetulan "kesandung" cerita ini, sekedar teringat bagian pertama dari tulisan TS dan mencoba mengingatkan kembali kita, bahwa pernah ada seseorang yang bernama Mr. Gatot Taroenamihardja hidup di Indonesia.

Kisah tragis Mr. Gatot Taroenamihardja.


Gbr didapat dr salah seorang anggota keluarga.

Menurut sakata.id, Mr. Gatot menjadi Jaksa Agung yang pertama dengan masa jabatan yang sangat singkat (12 Agustus 1945 hingga 22 Oktober 1945). Pada periode yang pertama ini, beliau sempat mengeluarkan instruksi untuk menjaga keamanan Indonesia. 

Terutama dari ancaman oleh tentara Belanda yang masih berkeliaran di masa itu.

Kisah tragisnya terjadi saat beliau diangkat untuk kedua kalinya menjadi Jaksa Agung, (1 April 1959 hingga 22 September 1959).

Pada periode ini Mr. Gatot berusaha membongkar kasus korupsi penyelundupan di Teluk Nibung, Sumatera Utara dan di Tanjung Priok. Yang keduanya ini, diduga melibatkan orang-orang berpangkat tinggi dalam angkatan bersenjata Indonesia waktu itu. Kasus ini sempat menimbulkan kegemparan, karena pada satu titik, sempat terjadi tentara menangkap Mr. Gatot.

Bayangkan, seorang Jaksa Agung, dengan segala otoritasnya dalam hal penegakan hukum, ditangkap oleh angkatan bersenjata negaranya sendiri.

Presiden pertama RI pun harus turun tangan, Jendral AH Nasution dan Perdana Menteri Djuanda secara khusus dipanggil Soekarno. 

Mr. Gatot kemudian dipanggil ke Istana, datang dengan kawalan ketat tentara.
Presiden Soekarno akhirnya memutuskan untuk mencopot Gatot sebagai Jaksa Agung dan mengembalikannya ke Departemen Kehakiman.

Kasus penyelundupan itu pun ditutup oleh Jaksa Agung yang menggantikan Mr. Gatot.

Namun kisah Mr. Gatot belum berakhir di situ, diceritakan oleh Adnan Buyung Nasution dalam otobiografinya, "Pergulatan Tiada Henti: Dirumahkan Soekarno, Dipecat Soeharto."

Terjadi percobaan pembunuhan atas diri Gatot, dengan cara ditabrak saat waktu Subuh. Bahkan sampai kakinya Gatot buntung. 

Yang Tertinggal dari Kisah Gatot Taroenamihardja.

Seperti yang TS tanyakan di pembukaan bagian kedua trit ini, sudah coba search di google dengan kata kunci "Gatot Taroenamihrdja"?

Kecuali beberapa orang yang masih pernah hidup di masa itu dan keluarga-keluarga dekatnya, ada berapa orang yang masih mengenal siapa Mr. Gatot, kisah perjuangannya menegakkan hukum dan keadailan di negara ini; dan apa yang telah dia korbankan demi tegaknya prinsip hukum dan keadilan?

Kondisi makam Mr. Gatot saat ini, gbr didapat dr salah seorang anggota keluarga.

Tidak banyak sumber referensi yang bisa TS dapatkan dari modal mbah google, bukan tidak mungkin banyak sisi Mr. Gatot yang terlewatkan oleh TS.

Entah bagaimana menurut kaskuser? Bagaimana rasanya membaca tentang kisah hidup sosok-sosok seperti Gatot dan Hugeng?

Bagaimana rasanya membaca kisah-kisah mereka, ketika kita hidup di masa, di mana seorang jaksa cantik, berurusan dengan hukum karena sangkaan membantu seorang koruptor kelas kakap yang merugikan negara dalam jumlah yang sangat besar.

Padahal pendahulu-pendahulu para penegak hukum ini berdiri teguh demi tegaknya hukum dan keadilan. Bukan hanya mengorbankan karier, bahkan mereka bertaruh nyawa.

TS cuma bisa berharap, kisah-kisah hidup mereka yang sudah banyak berkorban demi negara ini, tidak berlalu hilang dalam ingatan, sebelum sempat disampaikan pada generasi berikutnya.




Quote:





Sumber referensi:
1. https://www.alinea.id/infografis/jal...upsi-b1UB69fTs
2. https://sakata.id/sosok/jaksa-agung-...rakhir-tragis/
Diubah oleh lonelylontong 13-11-2020 08:50
lianasari993Avatar border
RaditeeyaAvatar border
diaz420Avatar border
diaz420 dan 14 lainnya memberi reputasi
15
2.3K
107
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan