gambar

Selamat Pagi Gansist, semoga sehat selalu, panjang rejeki, panjang umur, berkah hidupnya, berkah segalanya, amin.

:nyantai

Gansist, kita hidup di zaman yang serba canggih. Apa pun bisa kita dapatkan melalui handphone cerdas yang kita miliki. Jika ditanya kembali tentang ini, siapa sih yang tidak memiliki ponsel pintar? Termasuk yang sedang baca tulisan ini juga pasti punya itu. Saya yakin 1000%.

Baca Juga

SISWI SMK TEWAS BUNUH DIRI TINGGALKAN PESAN UNTUK SANG PACAR!

Dengan adanya yang serba canggih itu tidak mungkin bila dalam diri seseorang tidak ada rasa ingin tahu yang tinggi. Apalagi bagi usia remaja yang seperti saya, rasa ingin tahu yang sangat besar selalu menghantui.

Nah, berawal dari sebuah iklan dengan tampilan mengundang rasa penasaran yang tinggi itu akhirnya sering mencoba hal baru. Akibatnya nyasar ke situs-situs yang seharusnya tidak untuk ditonton.

Ayo ngaku! Kamu gitu engga? Pasti deh kamu gitu! Haha. Gak munafik deh rasa penasaran itu wajar karena memang sudah umurnya.

Berkaitan dengan hal itu, rasanya kurang puas bila tidak menyampaikan apa sih akibat dari terlalu sering menonton video forno? Karena disinyalir banyak sekali dari teman-temanku yang ternyata sangat kecanduan menonton video forno. Emm, mau mengumpat takut dikira munafik, haha.

Ini dia akibat yang akan ditimbulkan jika kamu menonton video matap-mantap kalau terlalu sering banget!

1. Mudah Depresi Setelah Menonton



Bagian sini, kamu pasti lagi mikir, Kok bisa sih bikin mudah depresi?Ya bisa karena setelah menonton, alam bawah sadar orang tersebut selalu terbawa ke sana. Sehingga apalagi bagi yang belum menikah bisa jadi hal yang sangat merugikan karena hanya bisa halusinasi sedangkan hati sudah ingin melakukannya. Ingin mempraktikannya. Putus asa tak bisa menyalurkannya.

2. Perasaan Bersalah dan Malu Setelah Menonton



Ya kali, kalo kamu gak ada perasaan bersalah berarti kamu mah kelewatan lebih dari candu kali. Orang-orang yang sering menonton video forno tapi dianya merasa bahwa itu salah, itulah yang menyebabkan dia merasa malu. Betapa hinanya, itu yang ada dalam pikirannya.

3. Mudah Marah dan Perubahan Mood



Hai kamu, hati-hati sama orang yang suka marah-marah gak jelas. Tiba-tiba saja jadi temramental. Tapi jangan dijadikan patokan ya. Kalau memang benar maka ini manjur. Kalau tidak, berarti ada akibat dari kegiatan lain. Namun hal ini mendominasi terjadinya perubahan mood.

4. Setres Sendiri dan Dipendam



Akibat terlalu sering memikirkan hal tersebut akhirnya doi stress, malu untuk bercerita, dipendam sendiri. Ingin mengekspresikan tapi tak kesampaian. Bagaimana kalau sudah begini? Bahkan ada yang mengatakan bahwa kecanduan menonton video mantap-mantap sama halnya dengan kecanduan narkoba. Nagih terus kalau gak dipenuhi bisa sakaw. Hih menakutkan.





BRINA | NOVEMBER 2020
sumber