Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

aiqingAvatar border
TS
aiqing
Siap Terima Gugatan Trump, Jaksa Agung Nevada: Kami Cukup Kebal Lawan Trump

Donald Trump / Pixabay/Geralt


PIKIRAN RAKYAT - Negara bagian Nevada akan menerima dan siap jika suatu saat Calon Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengajukan gugatan ke Mahkamah Agung.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Jaksa Agung Nevada, Aaron Ford.

Diketahui, Donald Trump memang sering menggugat negara bagian Nevada, bahkan sebelum Pilpres AS digelar.

Aaron Ford menyampaikan bahwa pihaknya telah terbiasa dengan gugatan-gugatan yang dilayangkan oleh tim Trump dan partai Republik itu.

Bahkan, menurutnya, setiap gugatan yang diajukan Trump belum ada yang berhasil mengalahkan Nevada.

"Kami cukup kebal, jika anda melihat rekam jejak kami untuk melawan Trump," ujar Aaron Ford seperti dikutip dari RRI.

Sebagaimana diberitakan pikiranrakyat-depok.com dalam artikel, "Meski Digugat Tim Kampanye Donald Trump, Nevada Akui Sudah Kebal dan Siap Melawan",  Jaksa Agung Nevada itu menyampaikan bahwa pihaknya selalu bekerja sama dengan jaksa distrik ketika menghadapi gugatan Donald Trump.

"Tim Trump menggugat kami dua kali, atau bahkan mungkin tiga kali. Setiap gugatan, kita bekerja sama dengan jaksa distrik dan mengalahkan gugatan," tambahnya.

Untuk diketahui, hingga saat ini, Donald Trump telah melayangkan gugatan terhadap tiga negara bagian, yakni Pennsylvania, Nevada, dan Georgia.

Gugatan ini diajukan untuk menghentikan penghitungan suara Pilpres AS.

Sebelumnya, Deputi Manajer Kampanye Trump, Justin Clark, telah menyampaikan permintaannya kepada Mahkamah Agung AS untuk melakukan pemeriksaan ulang terkait keabsahan surat suara yang diterima lewat pos.

Menanggapi permintaan tim Donald Trump ini, juru bicara Joe Biden, Andrew Bates, menegaskan bahwa tindakan tim Trump tersebut sama saja dengan mencuri hak demokrasi warga AS.

Tim Joe Biden pun meminta agar penghitungan suara tetap dilanjutkan hingga semua surat suara dari seluruh negara bagian terhitung.

"Tidak ada yang akan mencuri demokrasi kita, dari kita. Tidak sekarang, tidak selamanya," ucapnya.

"Tetap semangat semuanya. Kita akan memenangkan ini," tulis Andrew Bates melalui cuitan di akun Twitter miliknya.

Sementara itu, terpantau dari perolehan suara sementara, Joe Biden masih unggul dengan jumlah 264 electoral votes, meninggalkan jauh Donald Trump dengan perolehan 214 electoral votes.

Dengan jumlah ini, artinya Joe Biden hanya perlu mengumpulkan 6 suara lagi untuk memenangkan Pilpres dari electoral votes.***(Annisa Fauziah/Pikiranrakyat-depok.com)


Sumber :
https://www.pikiran-rakyat.com/inter...al-lawan-trump


Tanda tanda trump akan kalah?







Diubah oleh aiqing 06-11-2020 02:46
hrz71173Avatar border
kakekane.cellAvatar border
kakekane.cell dan hrz71173 memberi reputasi
2
783
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan