Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

sewulintangAvatar border
TS
sewulintang
Adaptasi Melawan Kemalasan Pakai Masker



Halo gan sis semua. Semangat tanggal muda ya ehehe. Tak terasa sekarang kita sudah memasuki bulan September. Terhitung hampir 6 bulan negeri kita dilanda pandemi Covid 19.

Pengorbanan demi pengorbanan sudah banyak kita lakukan. Itu semua demi kebaikan kita bersama. Tak lupa kita tetap mendukung penuh keputusan yang dikeluarkan pemerintah.

Sudah banyak keputusan dikeluarkan oleh pemerintah. Mulai dari tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi, hingga Nasional. Kebijakan pemerintah akan sia-sia jika kita tidak patuh. Kemungkinan terburuknya kita bisa merepotkan tenaga medis yang berjuang sudah mati-matian.

Salah satu keputusan pemerintah yang sering dilanggar masyarakat adalah wajibnya memakai masker.

Spoiler for pak jokowi dan maskernya:


Quote:

Pemerintah sudah mewajibkan penggunaan masker sejak bulan April lalu. Yuk langsung saja tengok before after pandemi soal pemakaian masker.

-Before pandemi-

Tren memakai masker sudah muncul sejak lama. Masyarakat menggunakan masker biasanya untuk mencegah terhirupnya polusi udara secara berlebih, melindungi wajah dari terpaan angin ketika berkendara, hingga mencegah belangnya kulit karena sengatan sinar matahari.

Spoiler for macam model masker:


Jenis-jenis masker di pasaran juga cukup bervariasi. Mulai dari masker medis sampai dengan masker kain yang banyak gambarnya. Kita bisa dengan mudah menjumpai masker-masker tersebut di minimarket atau apotek terdekat.

Ane sendiri memakai masker ketika pulang pergi sekolah gan. Karena memang jarak rumah ane ke sekolah cukup jauh. Mungkin sekitar 19 km, dan ane pulang pergi tiap hari.

Sebenarnya ane sudah pakai helm fullface, tapi ternyata angin masih masuk melalui bawah helm. So.. ibu ane menyuruh ane pakai masker. Masker yang ane pakai biasanya masker kain. Begitulah kedekatan ane dengan si masker sebelum pandemi.

-After pandemi-

Ketika bulan Maret, Sekolah dari tingkat SD hingga SMA diliburkan. Waktu itu juga isolasi mandiri 14 hari di rumah. So.. aktifitas ane belum melibatkan si masker.

Ketika masa isolasi 14 hari di rumah sudah usai. Ane mulai keluar rumah sebentar-sebentar. Mungkin hanya untuk belanja sayur di pasar atau jajan di minimarket.

Spoiler for pakai masker dengan benar:


Memakai masker untuk keluar rumah walau dekat menurut ane sangat mengganggu. Mungkin karena tidak terbiasa. Sampai yang paling membuat ane tidak nyaman yaitu sholat menggunakan masker. Rasanya pengen ane lepas aja tuh.

Beberapa bulan berlalu, akhirnya masuk fase new normal. Saat new normal ane termasuk sering keluar rumah. Mulai belanja sampai jogging di lapangan. Kekolotan ane tentang malas pakai masker mulai luntur. Ane jadi enjoy pake masker. Apalagi ane rasa pake masker meningkatkan percaya diri ane.

Dampak yang ane rasakan cukup terasa. Ketika habis keluar rumah wajah ane masih bersih dan tidak terlalu kusam. Untuk kedepannya menurut ane masker masih diminati dan akan terus ngetren dimasyarakat meskipun pandemi COVID 19 ini sudah berlalu.

Spoiler for masker homemade:


Masker juga bisa menjadi ladang usaha baru bagi para penjahit atau konveksi lokal. Ketika orderan sedang sepi, mereka bisa berkreasi membuat masker kain ala mereka. Nantinya yang ane tahu, masker ini dipromosikan di whatsapp grup dan status.

Mungkin cukup dari ane soal pemakaian masker before after pandemi beserta dampak kedepannya. Ane sebagai TS undur diri. Terimakasih sudah mampir dan sampai jumpa di thread ane berikutnya.
0
447
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan