Kawan2 semua, ada modus baru yang mengincar para pencari kerja,
ada 2 modus baru yang saya temukan, modus yang ke 2 paling GILA dan bener2 halus.

Perlu kalian waspadai karena caranya bener2 halus, saya lupa situs web yang dipakai oleh mereka.

Modus 1,
menggunakan nama korporasi besar untuk lamaran kerja bergengsi dengan lokasi bagian barat Indonesia, misalnya, lowongan kerja di PT Angkasa Pura.

Begitu kamu kirim email dan CV,
kamu akan menerima email balasan yang isinya kalau kamu diterima untuk bekerja
di PT Angkasa Pura ditempatkan di Riau lengkap dengan KOP SURAT nya PT Angkasa Pura dan ada daftar nama pelamar, di email yang saya terima saja ada banyak nama tertera disitu.
Mereka menggunakan PT Angkasa Pura dan RS Siloam dan ditempatkan di remote area, modus mereka dengan menggunakan REFUND TIKET dan mengarahkan ke travel agent yang ditentukan oleh mereka, jadi kamu beli dulu tiket nya untuk ke sana dan akan di refund dana nya. Gila nya mereka bener2 memakai kop surat yang seolah2 benar2 dari perusahaan tersebut.







Di daftar di atas ada 90 orang, bayangkan berapa calon korban nya yang mereka kerjakan



Itu mereka menggunakan RS Siloam, berikut Angkasa Pura





Mereka sengaja menggunakan jadwal ketat supaya orang ga bisa mikir, padahal kalau pake logika,
musim Covid gila aja emangnya ga pake PCR test, dsb

Untuk modus ke 2 ini lebih GILA, iklan nya di OLX dan langsung dihapus begitu ketahuan modus nya padahal iklan nya baru tayang.

Mereka membuka lowongan untuk admin social media dan dibutuhkan segera,
keren khan modusnya, SEGERA dan begitu kirim email LANGSUNG DIBALAS emailnya dengan sigap dan langsung diarahkan ke  whatsapp alasannya untuk video call.



Begitu chat WA, kamu langsung diminta kirim foto kartu ATM dan buku tabungan BCA alasannya buat pembayaran sallary karena mereka handle social media dari BCA group, Blibli, Djarum, dsb. Memakai nama2 besar supaya orang lupa diri, keren khan modusnya ?
Bagian keren nya adalah setelah kamu kirim foto kartu ATM, berdasarkan informasi yang didapat setelah kontak Halo BCA, mereka menggunakan nomor kartu ATM dan berusaha untuk mengakses OTP, gimana caranya ? Modusnya unik cuma tolol, karena kalau orang yang biasa memakai teknologi juga tau modus penipuannya.
Pada saat video call mereka ga memasang wajah tapi menampilkan gambar QR code di layar komputer dan QR code nya berganti2.
Mereka minta kita untuk install aplikasi MESSAGES dari Google dengan alasan untuk masuk ke dalam group chat admin untuk mendapatkan training dan penjelasan disitu.

Gua aja baru tauk kalo Google messages bisa pairing ke komputer seperti Whatsapp!

Mereka minta kita pairing "messages for web" ke QR code di layar mereka dan posisinya dibuat seolah2 tergesa2, begitu diminta pairing QR code udah curiga banged !!! Terus pas ditanya menu yang mana jawabannya "messages for web", jelas2 itu buat pairing ke komputer, gila modusnya, kalo yang gaptek bisa ga sadar kalau mereka mau akses SMS di nomor kita untuk mendapatkan OTP ke rekening BCA. Mereka juga meminta kita mengisi kode group.cb1 entah artinya apa, apa karena menggunakan dua nomor dalam 1 hape semacam menu untuk mengaktifkan nomor mana yang diakses. Herannya darimana mereka bisa tahu nomor yang digunakan atau bisa terbaca dari nomor kartu ATM.

Informasi ini saya buat dengan tujuan supaya BCA dan bank2 lainnya yang selama ini menggunakan OTP mempelajari modus baru ini, karena saya baru tahu kalau Google Messages ternyata bisa pairing ke komputer seperti Whatsapp dan celah ini yang dipergunakan oleh mereka untuk mendapatkan OTP dari nomor kita.

Gambar dan bukti saya kirimkan untuk dilihat dan berhati2 lah dengan modus tersebut.







Buat pihak terkait, PT Angkasa Pura, RS Siloam Hospital, Bank BCA dan lainnya apabila mau konfirmasi ke saya,
silahkan kirim pesan ke saya, pasti saya bantu karena perilaku seperti ini benar2 berbahaya dan bisa merugikan orang lain