Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

falesthine.f10Avatar border
TS
falesthine.f10
Jokowi: Selama Belum Ditemukan Vaksin, Kita Harus Berdamai dengan COVID-19

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintah terus berusaha agar pandemi virus Corona di Indonesia segera berakhir. Namun, Jokowi menyebut, berdasarkan keterangan para ahli, kasus yang turun tidak berarti langsung landai.

"Kita berusaha keras dan berharap puncak pandemi COVID-19 ini akan segera menurun. Namun demikian, beberapa ahli mengatakan ketika kasusnya sudah turun, tidak berarti langsung landai atau langsung nol," kata Jokowi dalam video yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (7/5/2020).

Menurut Jokowi, kemungkinan kasus Corona di Indonesia masih bisa naik dan turun secara fluktuatif. Jokowi mengatakan sebelum ada vaksin Corona, masyarakat harus berdamai dengan virus ini.

"Ada kemungkinan masih bisa naik lagi, atau turun lagi, naik sedikit lagi, dan turun lagi, dan seterusnya. Artinya, sampai ditemukannya vaksin yang efektif, kita harus hidup berdamai dengan COVID untuk beberapa waktu ke depan," ujarnya.

Karena itulah, Jokowi mengatakan pihaknya memilih kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) agar masyarakat masih bisa beraktivitas secara terbatas. Namun, ia mewanti-wanti agar masyarakat serius mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.

"Dan kita beruntung sejak awal memilih kebijakan PSBB, bukan lockdown atau karantina wilayah. PSBB adalah pembatasan kegiatan di tempat umum atau di fasilitas umum dalam bentuk pembatasan jumlah orang dan pengaturan jarak antarorang," ujar Jokowi.

"Artinya, dengan PSBB masyarakat masih bisa beraktivitas, tapi memang dibatasi. Dan masyarakat juga harus sadar membatasi diri, tidak boleh berkumpul dalam skala besar," pungkasnya.

https://m.detik.com/news/berita/d-50...from=wpm_nhl_4

Pemerintah mulai menyerah pasrah.



Alasan utama gak karantina wilayah/lockdown bukan agar rakyat masih bisa bergerak tapi pemerintah tak mampu/mau mengurus kebutuhan dasar rakyat sesuai undang-undang. Ngeles aja kek bajai.
Diubah oleh falesthine.f10 07-05-2020 05:57
smoothxAvatar border
pandawa5arjunaAvatar border
fatqurrAvatar border
fatqurr dan 40 lainnya memberi reputasi
39
2.1K
47
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan