Kebaikan itu terkesan sulit ketika hanya dipandang dari materi. Kebaikan itu bisa dilakukan oleh siapapun dan tidak selalu harus berupa materi.

Di bulan ramadhan yang penuh berkah ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan banyak kebaikan. Kebaikan di bulan ramadhan selain pahalanya lebih banyak juga kebaikannya pasti bisa menular ke lebih banyak orang. Maklum orang akan berlomba lomba berbuat kebaikan hehe.

Kebaikan itu bisa dilakukan untuk diri sendiri, keluarga maupun lingkungan sekitar.

1. Kebaikan untuk diri sendiri
Terkadang kita lupa, kalau diri sendiri ini juga perlu dijaga. Oleh siapa? ya oleh diri kita sendiri.

Diri ini perlu dijaga dari rasa cemas, gelisah, gundah gulana akibat dari pekerjaan, pertemanan, kehidupan sehari hari. Seringkali justru diri sendiri ini loh yang jahat. Padahal kita juga butuh untuk dipedulikan.

Kepedulian untuk diri sendiri ini bisa disebut juga self care. Self careadalah hal yang penting. Self care berarti kita paham dengan apa yang terjadi pada diri kita. Kalau ada sakit di tubuh atau cemas dipikiran kita tahu apa yang harus dilakukan.

Dengan paham diri dan peduli diri sendiri itu menandakan kita melakukan kebaikan terhadap diri sendiri.




Ada ilustrasi diatas, saya dapat dari hasil ngobrol dengan psikolog. Kita itu diibaratkan berada di area tengah dan punya window of tolerance. Window of toleranceini berarti kita punya batas toleransi terhadap apa yang terjadi dalam diri kita. Adapula area atas dan bawah di gambar itu adalah reaksi yang terjadi dalam diri ketika sudah tidak bisa menghadapi batas toleransi tersebut .

Kita bisa berada di keadaan yang depresi (bagian bawah) atau di keadaan agresif (bagian atas). Sehingga kalau kita berada di salah satu dari keadaan tersebut yang harus dilakukan adalah tetap "sadar".

Tetap sadar dapat dilakukan dengan cara bergerak. Kurang bergerak akan menyebabkan banyak pikiran. Bergeraklah apabila sudah merasa galau seperti melakukan olahraga, menyapu, mengepel, masak, dan sebagainya sehingga pikiran terdistraksi dari perasaan cemas, gundah gulana dan sebagainya.

Selain bergerak bisa juga dengan melakukan relaksasi/meditasi. Cari tempat yang nyaman. Bernapaslah panjang. Tarik napas perlahan hitung 1,2,3,4 lalu hembuskan melalui mulut pelan pelan dengan hitungan yang sama. Buat tubuh serileks mungkin. Lakukan sampai membuat pikiran hanya terfokus cara kita bernapas.

Dampak dari kita peduli/baik terhadap diri sendiri adalah pikiran menjadi lebih positif. Pikiran yang tadinya penuh dengan banyak hal di pikiran, menjadi lebih relaks. Kalo ketemu orang gak jadi ngegas mulu, tapi senyum. Senyum adalah ibadah. Ibadah kecil yg menular. Dapet senyum, disenyumin balik hehe

Berbaik hatilah pada diri sendiri, karena kalau bukan diri sendiri yang baik, maka siapa lagi?

2. Kebaikan untuk keluarga
Keluarga adalah lingkungan pertama. Tempat untuk pulang setelah lelah beraktivutas. Tempat untuk berkumpul. Keluarga adalah orang orang terdekat yang punya koneksi kuat dengan kita.

Tapi terkadang juga keluarga seringkali terlupakan. Apalagi ketika mulai pada sibuk sendiri dengan aktivitas masing-masing. Ada yang bekerja, sekolah, mengerjakan tugas rumah tangga.

Mumpung lagi dirumah aja. Mumpung juga bulan ramadhan. Saatnya melakukan kebaikan untuk keluarga. Luangkan waktu untuk sahur bersama. Di waktu sahur buka kembali obrolan ringan dengan mereka. Berikan perhatian dan semangat agar bisa saling menguatkan.

Selesai sahur, bisa bantu bantu untuk membereskan makanan. Saling membantu untuk mengerjakan tugas rumahan (mengepel, menyapu, mencuci piring) sebelum mulai sibuk sendiri lagi. Perhatian kecil ini bisa kembali mengeratkan kekeluarga di rumah kita dan pastinya menular.

Gambar 2. Masak bareng

Bantuin adik kerjain peer, bantuin ibu ngerjain tugas rumah tangga, temenin bapak ke bengkel. Perhatian kecil, merupakan kebaikan yang akan bisa menular.

Gambar 1. Bantu kerjain tugas

3. Kebaikan di lingkungan sekitar
Lingkungan sekitar bisa berarti banyak seperti teman, tetangga, rekan kerja, teman sepermainan, bahkan orang yang gak dikenal. Banyak kebaikan yang bisa dilakukan sesimpel berbagi informasi melalui grup. Informasi yang bener ya bukan hoax.

Informasi yang bisa disebarkan itu yang isinya link ajakan untuk ikut kelas online bareng, ikut nulis bareng, bikin koIaborasi untuk bantu orang sekitar. Informasi atau ajakan seperti ini nih yang harusnya sering ada di grup grup wa pertemanan. Berbagi informasi dan turut mengajak juga berarti berbagi kebaikan.

Selain itu kemarin baru aja dilakukan yaitu berbagi makanan via ojek online. Makanan dipesenin oleh kita terus dikirim deh ke temen atau keluarga. Pas buka puasa, kita sama sama online buat menikmati makanan.

Dari ngasih ini ke Adek sendiri:




Eh malah dapet kiriman:



Emang berbuat baik itu selain menular juga mendatangkan rejeki lagi.

Oh bahkan kaskuspunya cara agar kita terus bisa berbagi kebaikan. Ada beberapa kegiatan yang diadakan oleh kaskus. Dari bikin tulisan tentang kebaikan, tulisan tentang kegiatan ramadhan, bagi bagi cendol, sampai nonton kaskus tv. Semua kegiatan itu akan didonasikan dalam rangka peduli covid 19.

Cara paling gampang, sebarin info buat nonton di kaskus tv:


Atau ...

Bisa juga bagi bagi cendol:





















Eh iya tulisan ini juga dalam rangka berbagi kebaikan loh.

Gampang ya berbuat kebaikan.
yuk, kita mulai.


Sumber gambar:
1.https://hellosehat.com/parenting/tips-parenting/membantu-anak-mengerjakan-pr/
2.https://www.google.com/amp/s/idea.grid.id/amp/09700676/enggak-perlu-takut-anak-bantu-masak-peralatan-ini-akan-mempermudah-mereka-lho