Pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda Kerajaan Aceh Darussalam dapat menguasai daerah Timur Sumatera (Siak Indragiri, Lingga), Barat Sumatera (Pariaman, Tiku, Salida, Indrapuri, Bengkulu), Selatan Sumatera (Palembang dan Jambi), Semenanjung Malaka (Johor, Pahang, Kedah, Patani, Perak) untuk mempertahankan daerah kekuasaan nya Sultan Iskandar Muda mengangkat Panglima di setiap daerah kekuasaan nya 

Selain wilayah tersebut, pada masa Sultan Iskandar Muda juga, Kerajaan dapat merebut dan menguasai sejumlah Pelabuhan penting yaitu Pesisir Barat Sumatera, Pesisir Timur Sumatera, dan Pesisir Semenanjung Melayu. Dengan demikian, perdagangan di daerah Sumatera dan semenanjung Melayu dapat dikuasai Kerajaan Aceh Darussalam sehingga membuat perekonomian menjadi semakin meningkat.

Pada masa sultan Iskandar Muda Kerajaan Aceh Darussalam mencapai puncak kejayaan nya. Kerajaan Aceh Darussalam juga mampu mengusir pasukan Portugis yang berada di Pulau Bintan, Malaka, kerajaan juga menyerang kapal - kapal Perang Portugis yang ingin menguasai perdagangan di Selat Malaka.