Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

hvzalfAvatar border
TS
hvzalf 
[COC Regional : Kebudayaan] Tradisi Unik Yang Bisa Dijumpai di Lampung, Apa Saja?


Haiii! Agan dan Sista jumpa lagi di thread ane. Sebelumnya nama ane Hafiz, sekarang tinggal di Bandar Lampung, walikotanya Pak Herman HN. Hehehe
Kali ini ane kasih informasi perihal kebudayaan unik yang ada di Lampung. So! Geser ke bawah terus ya.



Kota gajah itulah sebutan untuk provinsi Lampung yang juga merupakan gerbang dari pulau Sumatera. Masyarakat di Lampung sangat pluralis. Tidak hanya suku Lampung asli saja yang mendiami provinsi ini, namun banyak juga suku lain yang sudah menetap di Lampung.

Lampung juga dikenal dengan destinasi wisata lautnya yang begitu indah, selain itu kuliner khas Lampung juga tak kalah menggiurkan. Kebudayaan di Lampung pun sangat banyak sekali dan unik. Nah, kali ini ane mau berbagi tentang adat dan kebudayaan yang ada di Lampung. Apa saja?

1. Tayuhan



Perayaan adat yang satu ini biasanya diadakan oleh keluarga besar dalam rangka acara pernikahan, khitan, pembangunan rumah, atau perayaan kesuksesan panen. Sebelum kegiatan tayuhan dilaksanakan maka keluarga besar harus melakukan rapat adat dulu untuk membahas kegiatan tersebut. Rapat tersebut dinamakan himpun.

Kemudian saat acara tayuhan, akan menggunakan beragama macam peralatan seperti tandang bulung, kecambai, nyani buwak, begulai, nyekhallai siwok, dan khambak bebukha.

Adapun penggunaan alat-alat tersebut akan disesuaikan dengan gelar adat. Selain itu, pihak kerabat juga diperbolehkan memberikan bantuan seperti berbagai bahan makanan mentah atau makanan yang sudah siap saji.

2. Balimau



Tradisi balimau ini dilaksanakan jelang bulan Ramadhan, biasanya masyarakat akan melakukan ritual balimau atau mandi dengan jeruk nipis dan memakai wangi-wangian.

Selain dari jeruk nipis, bahan-bahan saat prosesi balimau juga bisa ditambahkan bunga kenanga, daun pandan, dan akar gambelu. Ritual ini dipercaya menjadi sebuah momen dalam wujud pembersihan jiwa dan raga sebelum memasuki bulan Ramadhan.

3. Gawi



Tradisi Gawi biasanya dilaksanakan untuk ritual kehidupan, seperti kelahiran seorang anak dan menjelang pernikahan. Adapun tujuan dari uapacara gawi ini adalah sebagai bentuk rasa syukur atas segala nikmat dan rezeki yang dilimpahkan Sang pencipta. Namun, tak semua orang bisa mengadakan perayaan gawi ini.

Hanya orang-orang yang dikenal kaya atau masyarakat ekonomi kelas atas saja yang mampu melaksanakan upacara gawi. Hal ini dikarenakan biaya pembuatan acara yang termasuk mahal.

Adapun acara ini dilaksanakan selama 10 hari. Walau para tamu biasanya banyak berdatangan 3 hari sebelum acara tersebut berakhir.

4. Ngumbai Lawok



Upacara adat Ngumbai lawok ini merupakan sebuah budaya yang dilakukan sebagai bentuk rasa syukur para nelayan akan melimpahnya hasil laut. Selain itu, harapan lainnya adalah memohon keselamatan dan perlindungan dari Sang pencipta saat mereka berlayar di tengah laut.

Adapaun cara pelaksanaannya adalah dengan menghanyutkan kepala kerbau yang telah disembelih ke laut sebagai simbol pengorbanan.

5. Djujor



Djujor adalah ritual adat pernikahan di Lampung. Muli atau gadis yang akan diambil oleh mekhanai atau bujang untuk kelak dijadikan sebagai istri. Kemudian, sang mekhanai dan keluarganya diharuskan membayar bandi lunik atau mahar kepada wali sang muli.

Selain itu, muli juga memiliki permintaan yang disebut kiluan yang merupakan akan menjadi haknya dan harus dipenuhi oleh mekhanai. Sebemarnya ada dua cara yang bisa dilakukan untuk pelaksanaannya, yaitu secara sembunyi-sembunyi dan terang-terangan. Adapun cara sembunyi atau disebut juga sabambangan yaitu si pria melarikan si gadis ke rumahnya. Sesampainya di rumah si pria, kepala adat akan melaporkannya pada keluarga si gadis bahwa anak mereka hilang hal ini bertujuan untuk dipersunting. Sedangkan cara yang kedua yaitu tekahang atau terang-terangan, yaitu si pria langsung mendatangi kediaman si gadis dan melamarnya.

Selain itu, bagi mekhanai diharuskan untuk membawa 24 macam kue adat kepada keluarga si gadis. Mahar harus dibayarkan kepada kepala adat pihak si gadis secara kontan.

6. Ngambabekha



Ritual unik ini dilakukan pada saat akan Ngusi pulan yang berarti pembukaan hutan untuk digunakan sebagai lahan perkebunan atau perkampungan masyarakat. Masyarakat meyakini bahwa hutan itu pasti memiliki penunggu. Kemudian dengan upacara tersebut diharapkan menjadi sebuah momen perdamaian antara manusia dan penunggu hutan.

Sumber :

1
Diubah oleh hvzalf 16-02-2020 00:39
annlaskaAvatar border
mamaproduktifAvatar border
aldi59Avatar border
aldi59 dan 24 lainnya memberi reputasi
25
1.9K
13
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan