Dari yang seperti media online, opini publik, dan yang kocak bin unik. Meme yang sangat tidak terbayangkan muncul secara tiba-tiba dan cepat.

It's amazing dude. Sangat luar biasa jika kita telusuri lebih dalam lagi. Dan sata menemukan sesuatu yang tak biasa yaitu opini dari para kaskuser yang kesal dan sangat satire sarkas dark frontal.

Itu membuat saya tertarik membaca lebih dalam bahkan baca komentnya sampai panjang banget. 

Saya merasa senang jika ada interaksi meski bukan TS ane. Merasa bahwa mereka juga ada opini sendiri dan pemikiran yang harus disampaikan. Setelah itu, ketemu juga yang kocak dengan komen yang saling menyerang, ku kira yang beginian sudah lenyap. Nyatanya masih ada, kesalahan masih mau dibenarkan dan benar aje. Di datangin sama yang ahlinya lalu dibungkam. Kalimatnya pun sangat menohok dan bikin gregetan.


Ya masalah banjir memang tak luput dari Jakarta, karena penduduknya bukan hanya dari Jakarta melainkan hampir seluruh Indonesia pernah datang ke Jakarta. Dari yang kerja hingga cuma stay liburan atau kuliah. Dari para pendiri gedung pencakar langit hingga mafia juga berserakan dimana-mana. Ya " mafia " yang ngasal gitu. Ada dua mafia, elit dan biasa. And you know what i mean.




Jakarta berhasil ciptakan kolam terbesar dalam sejarah. Amazing lagi.



Namun saya hanya mau membahas seputaran tentang bagaimana masyarakat yang merespon cuitan BTP di sosmed, Twitter. Dan itu membuat saya ambil beberapa bagian dan ingin menshared disini. Anggap saja buat bacaan doang atau referensi. Ciaahh...😁😁✍



Dan ini dia yang berhasil saya tangkap dengan browsing di Mbah Google. Dari yang merindu hingga meminta dan berterima kasih. Tetap waspada, biasa ada yang nyusup dan.....



Here we Go........



- Ucapan Pak Basuki alias Ahok







Yang memang sudah tak ada kewajiban dan gak untuk ikut serta karena beliau bukan lagi menjabat. Melainkan komisaris PT Pertamina. So, hanya mendoakan.



- Lalu datang dengan mereka yang mungkin masih berempati dan curhat.











Yeah, jangan maksa BTP lagi jatena beliau tak mau berurusan yang memang bukan urusannya lagi. Takutnya nanti...



- Lalu ada yang menggunakan kalimat yang cukup menggelitik.













Yah anda sudah bisa melihat se-simple itu saja.



- Ada juga yang meminta







Maaf sekali lagi, anda tak bisa memintanya. Karena urusannya sudah selesai. Masa tahanan sudah ia jalani, hina fitnah sudah ia resapi dan aminkan. So, kita berharap yang bekerja dan politikus ikut serta memberikan solusi dan segera evakuasi para korban.



- Lanjut lagi dengan pemberitahuan dari masyarakat setempat yang terkena banjir.







Btw, mau cari tau di mana Meruya itu? Hehe... biasa lah, anak kampung.😁😁



Dan ucapan terimakasih untuk BTP atas doanya.







Saya juga mau membicarakan sedikit tentang apa yang dulu pernah pak Anies Baswedan katakan. " Bukan pakai gorong-gorong raksasa lalu di pompa ke laut, bukan. Air hujan itu turun dan masuk ke dalam tanah, bumi. Jakarta sekarang merasakan air yang tergenang akibat air muncul lagi dan minta ke laut" 😁😁✍✍✍








Itu saja my AgentSista yang mau hadir, membaca secuil cuitan yang mungkin tidak penting-penting amat bagi sebagian orang. But, saya tetap setia untuk terus hadirkan TS, mudah-mudahan cara menulis saya bisa cakep dan enak dibaca serta tertata rapi layak G.Retorika...👍✍✍✍✍✍

Jangan lupa kesini GentSist

Sang Kontraktor Yang Begitu Luar Biasa, Bikin Tepuk Dada 
Hal Simple Yang Perlu Kita Ketahui Ditengah Cari Uang dan Mimpi, Pelan tapi PASTI!!   
Ketika Sebuah Kejadian Jadi Bahan Bulan-Bulanan #netizenToxic  
Seniman KocHieenG Diatas Rata-Rata, Yang Lain Lewaaat............
Seorang bocah yang ngelamar kerja di perusahaan besar, apa kabar kamu nya?

Terimakasih lagi dan lagi.

Salam buat kamu, keluarga mu dan salam sukses.

Sumber : Pinterest, Google, Funny Pic, Blog/Website, Instagram