Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

pujanggasenjaAvatar border
TS
pujanggasenja
Macam Pola Dan Prilaku Kejahatan Di Dunia Onlen!!


***


Globalisasisebagai bentuk kemajuan jaman peradaban umat manusia diberbagai aspek yang mempengaruhi kehidupan, melanda seluruh negeri dimuka bumi tanpa terkecuali. Menjadikan dunia tanpa batas bahkan dalam bidang teknologi untuk akses informasi dan komunikasi, serta dalam waktu yang terbilang singkat. Pola akses masyarakat kepada informasi dibelahan dunia manapun yang dapat diakses melalui teknologi, hal itu tentunya merupakan bukti globalisasi begerak secara dinamis dan berkembang pesat ditengah-tengah kehidupan masyarakat.

Perkembangan teknologi tentunya juga memerlukan sarana penunjang, komputer dewasa ini merubah cara/pola manusia mengakses informasi. Cyber Spacesebagai paradigma dari jaringan komputer global, yang mendukung jaringan akses internet didalamnya.

Internet, sudah menjadi bagian penting dari perkembangan teknologi. Disamping banyaknya keunggulan-keunggulan yang internet hadirkan, perlu juga kita mewaspadai kehadirannya internet tersebut. Kejahatan baru juga terjadi dalam perkembangan teknologi informatika yang dapat membahayakan sistem transaksi baik dibidang keuangan, perbankan dan yang lainnya.


Cyber Crime, merupakan kejahatan yang berkaitan dengan teknologi informasi, terbagi ke dalam 2 (dua) bagian besar. 


Pertama, kejahatan yang bertujuan merusak atau menyerang sistem jaringan komputer.

Kedua, kejahatan yang menggunakan komputer atau internet sebagai alat bantu dalam melancarkan kejahatan.


Menurut Nazura Abdul Manap, cyber crime dapat dibedakan menjadi 3 (tiga) kelompok, yaitu; 


Pertama, cyber against property. Kejahatan yang masuk dalam kategori ini adalah pencurian informasi, properti dan pelayanan, fraud/cheating, forgery dan mischief.

Kedua, cyber against person.Meliputi pornografi, cyber harrasement, cyber talking dan cyber tresspass.

Ketiga, selanjutnya Kelompok terakhir dibagi kedalam spam e-mail, web hacking, breaking dan terakhir cyber terrorism.


Menurut NCIS Inggris, manifestasi dari Cyber Crime muncul dalam berbagai macam atau varian sebagai berikut:


Recreational Hacker. Kejahatan ini dilakukan oleh netter (pengguna internet) tingkat pemula untuk sekedar mencoba kekuranghandalan sistem sekuritas suatu perusahaan.


Cracker atau Criminal Minded Hacker. Pelaku kejahatan ini biasanya memiliki motivasi untuk mendapatkan keuntungan finansial, sabotase dan pengrusakan data. Tipe kejahatan ini dapat dilakukan dengan bantuan orang dalam, biasanya staf yang sakit hati atau datang dari kompetitor atau datang dari kompetitor bisnis sejenis.


Political Hackers. Aktifis politis atau lebih popular dengan sebutan hack-tivist melakukan perusakan terhadap ratusan situs web untuk mengkampanyekan programnya, bahkan tidak jarang digunakan untuk menempelkan pesan yang mendiskreditkan lawannya. Usaha tersebut pernah dilakukan secara aktif dan efisien untuk kampanye anti-Indonesia dalam masalah Timor Timur yang di Aktifis politis atau lebih popular dengan sebutan /hack-tivist melakukan perusakan terhadap ratusan situs web untuk mengkampanyekan programnya, bahkan tidak jarang digunakan untuk menempelkan pesan yang mendiskreditkan lawannya. Usaha tersebut pernah dilakukan secara aktif dan efisien untuk kampanye anti-Indonesia dalam masalah Timor Timur yang di pelopori Ramos Horta.


Denial of Service Attack. Serangan denial of service atau oleh FBI dikenal dengan istilah “unprecedented” tujuannya adalah untuk memacetkan sistem dengan mengganggu akses dari pengguna yang legitimated. Taktik yang digunakan adalah dengan membanjiri situs web dengan data yang tidak penting. Pemilik situs akan banyak menderita kerugian karena untuk mengendalikan atau mengontrol kembali situs web memakan waktu lama.


Insider atau Internal Hacker. Kejahatan ini bisa dilakukan oleh orang dalam perusahaan itu sendiri. Modusnya dengan menggunakan karyawan yang kecewa atau bermasalah dengan perusahaan.


Viruses. Program pengganggu (malicious) dengan penyebaran virus dewasa ini dapat menular melalui aplikasi internet. Sebelumnya, pola penularan virus hanya melalui floppy disk. Virus dapat bersembunyi dalam file dan ter-down load oleh user bahkan bisa menyebar melalui kiriman e-mail.


Piracy. Pembajakan software merupakan trend dewasa ini. Pihak produsen software dapat kehilangan profit atau keuntungan karena karyanya dibajak melalui down load dari internet dan dikopi ke dalam CD-room atau USB atau sarana-sarana lainnya yang selanjutnya diperbanyak secara illegal tanpa seijin pemiliknya (penciptanya).


Fraud. Fraud merupakan sejenis manipulasi informasi keuangan dengan tujuan mengeruk keuntungan sebesar-besarnya. Sebagai contoh, fraud dapat ditemukan dalam harga saham yang menyesatkan melalui rumor, situs lelang fiktif dan sebagainya.


Gambling. Gambling merupakan perjudian di dunia cyber yang berskala global. Dari kegiatan ini, uang hasil kejahatan dapat diputar kembali di negara yang merupakan tax heaven, seperti Cymen Island yang merupakan surga bagi money laundering, bahkan termasuk Indonesia atau Singapura sering dijadikan sebuah negara dengan tujuan money laundering.


Pornography and Peddophilian. Dunia cyber selain mendatangkan berbagai kemudahan dengan mengatasi kendala ruang dan waktu, juga telah menghadirkan dunia pornografi melalui news room, chat rooms dan dapat pula mengeksploitasi atau pornografi anak dibawah umur.


Cyber-stalking adalah segala bentuk kiriman e-mail yang tidak dikehendaki oleh user.


Hate Sites. yang tidak Situs ini digunakan untuk saling menyerang dan melontarkan kata-kata tidak Sopan dan vulgar yang dikelola oleh para ekstrimis. Penyerangan terhadap lawan sering menggunakan isu rasial, perang program dan promosi kebiasaan suatu pandangan.


Criminal Communications. NCIS telah mendeteksi pandangan. Bahwa internet telah dijadikan alat yang handal dan modern untuk melakukan komunikasi dari gangster, anggota sindikat obat bius dan komunikasi antar hooligan di dunia sepak bola.


Jadi Gan/Sist, banyak banget macam dan pola prilaku para userdi Internet, banyaknya kejahatan-kejahatan yang disebarkan melalui internet. Merupakan bukti kemajuan jaman semakin canggih harus juga diikuti dengan kebiasaan prilaku yang sekiranya tak mengarah ke hal negatif, untuk itu mari kita
emoticon-Cendol Ganemoticon-Cendol Ganemoticon-Cendol Gan


Sumber; Bunga Rampai Pembaharuan Hukum Pidana Indonesia.
Diubah oleh pujanggasenja 08-12-2019 15:42
tuhanparadewaAvatar border
sebelahblogAvatar border
sebelahblog dan tuhanparadewa memberi reputasi
2
281
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan