Pada pagi itu terlintas dalam pikiranku untuk mencari tahu ke tetangga dan teman suamiku.
Saat aku bertanya pada tetangga dekat rumahku.,"

Lia : mba.., akhir-akhir in suamiku kok berubah begitu ya.,?
Tetangga : berubah bagaimana lia,,?
Lia : ya... berubah gitu mba,, terkadang marahnya itu tidak jelas sama sekali mba.
Tetangga : owh., mungkin cemburu atau ada hal yang lia perbuat salah terhadap dia, mungkin begitu.
Lia : hhmm,, kalau salah ya gak mungkin lah mba, karena selama ini aku gak pernah ngebantah atau berbuat salah terhadap dia, yaa... bisa dibilang menuruti apa yang dia suruh mba.
Tetangga : munkin cemburu itu, lia.
Lia : cemburu.....? ( sambil berpikir)

Setelah bertanya dan cerita panjang lebar dengan tetangga, aku langsung pulang kerumah untuk mengambil dompet dan langsung pergi ke pasar untuk belanja. Sambil bertanya-tanya dengan diri sendiri, "apa iya dia cemburu?".

Diriku masih penasaran dengan apa yang terjadi dengan suamiku. Dalam perjalan menuju ke pasar tanpa di sengaja aku bertemu dengan teman karib suamiku yang bernama "imran".

Imran menyapa diriku, pada saat itu kami bercerita panjang lebar, sambil menemaniku belanja. Pada akhirnya aku memberanikan diri untuk bertanya kepada imran.

Lia : mas imran.. aku boleh tanya sesuatu tidak??
Imran : boleh.. ap itu lia.,?
Lia : mas., tau gak belakang in suamiku bertingkah laku aneh??
Imran : bertingkah laku aneh gimina, lia..?
Lia : yaa aneh loh mas.., kalau dirumah itu dia suka marah-marah gak jelas gitu.
Imran : Hhmmm..??
Lia : munkin dia cemburu terhadap aku, atau mungkin aku ada salah ya mas.,?
Imran : owh.., mas baru inget ni, emang pernah sih suami mu curhat kepada saya.
Lia : curhat masalah apa itu mas..?
Imran : yaa dia gak suka kalau teman sekolah laki-laki dateng kerumah loh.
Lia : owh.. kalau itu kan tidak cuma laki-laki aja mas, tapi perempuannya juga ada, lagian yang ramai itu perempuan'a loh mas.
Imran : yaa mas mana tahu kalau masalah itu lia, dia cuma bilang gak suka aj kalau ada teman laki-laki main kerumah.

Setelah panjang lebar kami mengobrol, aku langsung pulang kerumah untuk memasak.
Pada siang itu suamiku pulang kerumah bersamaan dengan ayah tiriku dan ibu ku. Mereka datang kerumah untuk melihat keadaan kami.

Kedatangan mereka tidak sekedar melihat keadaan kami tapi, juga bertanya masalah ap yang terjadi dengan kami. Ternyata suamiku sendiri menjelekan ku didepan kedua orang tua ku, dia mengatakan hal-hal yang buruk kepada orang tua ku.
" Ayah tiriku bertanya.."

Ayah : kenapa kamu lakukan itu lia.?
Lia : melakukan apa ayah.?
Ayah : suamimu bilang kamu dekat-dekat dengan lelaki lain, apa benar lia.?
Lia : itu tidak benar ayah, apa yang dibilang suamiku itu salah ayah, mereka semua teman sekolah ku ayah. Mereka datang kerumah sekedar memberikan ucapan selamat kepada aku, karna aku telah menikah ayah..
Ayah : owh.. ternyata begitu, ayah kira kamu beneran dekat degan lelaki lain..
Lia : itu tidak benar ayah, aku sudah menikah buat dekat dengan lelaki lain.

Setelah lama kami berbincang tentang permasalahan yang tidak jelas itu, ibu dan ayah tiriku bergegas pulang di karnakan hari sudah menjelang sore.
"Ayah tiriku berpesan"

"Kalian baru menikah jadi jangan membuat masalah yang aneh-aneh,
Ingat itu"

Bersambung...