Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

BeritagarIDAvatar border
TS
MOD
BeritagarID
Jepang, Singapura dorong wisata Bromo-Tengger-Semeru

Bromo-Tengger-Semeru dan Danau Toba magnet investasi.INVESTASI | Meski masih jauh dari ideal, tidak salah jika pemerintah berniat mengembangkan "10 Bali baru". Kelak popularitas 10 zona kawasan pariwisata ini diharapkan bisa menyamai, bahkan mengalahkan Pulau Dewata.

Menurut World Economic Forum dalam Travel & Tourism Competitiveness Report 2019, bagaimana pembangunan infrastruktur jadi faktor krusial dalam perjalanan jangka panjang. Termasuk di dalamnya daya saing berkelanjutan. Bukan berarti pembangunan tidak menimbulkan masalah. Tapi, kualitas pariwisata akan jadi buah manis tumbuhnya pembangunan.

Idealnya, fokus pembangunan kawasan pariwisata memperhatikan pembangunan wilayah di sekitarnya yang ikut berperan. Seperti konektivitas dari bandara ke penginapan, kemudahan mencari tempat makan, jaringan internet stabil, sampai ke alternatif hiburan.

Secara keseluruhan, investasi dari dalam dan luar negeri ke kawasan “10 Bali baru” cenderung meningkat dalam satu dekade. Dari Rp13,42 triliun pada 2010 jadi Rp24,98 triliun pada 2019.


Jepang dan Singapura, investor utama Bali BaruNamun, sahih dikatakan Kabupaten/kota di kawasan Bromo-Tengger-Semeru paling siap dibanding 9 zona lain. Penunjang infrastruktur dan berbagai sarana begitu lengkap. Investor pun tertarik untuk datang.

Hal itu tercermin dari komposisi total modal asing untuk zona tersebut yang mencapai 72,5 persen. Jauh jika dibandingkan dengan kawasan Danau Toba yang hanya 21,9 persen. Singapura bersama Jepang adalah dua negara yang masih eksis membangun kawasan Bromo-Tengger-Semeru dan Danau Toba.

Tercatat, negara tetangga ini telah menggelontorkan dana hampir Rp8 triliun, sedangkan Jepang mencapai Rp10,9triliun. Tidak melulu dikucurkan untuk sektor pariwisata, Singapura dan Jepang juga kepincut sektor pertambangan, pertanian dan industri pengolahan.

Pemerintah pusat dan daerah perlu menyeimbangkan komposisi ini di 8 zona Bali baru lain. Singapura “hanya” berinvestasi Rp0,34triliun dalam 10 tahun terakhir. Sementara Jokowi masih berupaya merangkul negeri sakura yang baru menanam Rp24 miliar di Mandalika.



Sumber : https://beritagar.id/artikel/berita/...tengger-semeru

---

Baca juga dari kategori BERITA :

- Noah terbaik AMI 2019; Sibad dan Kunto Aji juga

- Komik: Mau nikah? Siapkan bibit pohon, burung, dan ikan

- Indonesia harus siap saat kebanjiran kendaraan listrik

dellesologyAvatar border
tata604Avatar border
anasabilaAvatar border
anasabila dan 2 lainnya memberi reputasi
3
2.2K
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan