- Beranda
- Komunitas
- Automotive
- Otomotif
Karel Abraham Ternyata Dipecat Secara Tidak Terhormat, MotoGP Tercemar Politik
TS
Odleva
Karel Abraham Ternyata Dipecat Secara Tidak Terhormat, MotoGP Tercemar Politik
Setelah Lorenzo pensiun berita heboh seputar MotoGP semakin berurutan. Perpisahan Lorenzo di musim 2019 ini menyisahkan banyak kesedihan pagi penggemar maupun GP Mania di seluruh dunia.
Perjalanan masih berlanjut, musim 2020 sudah menunggu. Namun saat itu kursi Lorenzo di Honda masih kosong, ini merupakan kesempatan emas bagi banyak rider untuk naik ke tim pabrikan sekelas Honda.
Itulah yang membuat Johann Zarco sangat ambisi dan optimis untuk bisa menduduki posisi dari Lorenzo. Namun kesempatan itu seakan jadi angan baginya, Honda telah meresmikan siapa pembalap yang menjadi pengganti dari Lorenzo. Dan itu adalah Alex Marquez, adik dari Marc sendiri.
Sebelum Honda mengumumkan Alex sebagai pengganti Lorenzo…Zarco sempat diisukan bakal masuk ke tim Avintia Ducati, tapi berdasarkan konfirmasi dari dirinya langsung, ia lebih baik menolak dan turun ke Moto2 ketimbang masuk ke tim tersebut.
Dan sepertinya ia termakan dengan omongan sendiri, setelah Honda resmi mengumumkan, Zarco tertangkap sedang mendatangi hospitality milik Ducati dan menemui beberapa petinggi penting seperti Cibatti dan Dall’lgna.
Banyak yang mengatakan jika pertemuan tersebut adalah membahas soal rencana Zarco masuk ke tim Avintia Ducati. Padahal tim Avintia kini sudah punya dua pembalap Tito Dan Karel Abraham yang kontraknya baru habis akhir musim 2020.
Gosip makin memanas setelah Karel sendiri tahu jika posisinya di Avintia diincar oleh Zarco, bahkan ia sempat menantang jika mau merebut posisinya harus siapkan uang 80 miliar terlebih dahulu…karena memang Karel sudah terlibat kontrak dan jika diputuskan sepihak maka Ducati bakal kena penalty atau hukuman.
Dan kemarin berita mengejutkan datang dari akun facebook sirkuit Brno yang merupakan sirkuit milik ayah Karel, mengumumkan jika Karel Abraham resmi pensiun dari MotoGP.
Spekulasi banyak berdatangan dan menyebutkan jika ini ada kaitannya dengan Zarco, sebab kuat baginya untuk masuk ke tim Avintia dengan dorongan petinggi-petinggi penting MotoGP di belakangnya.
Fakta mengejutkannya lagi adalah Karel Abraham dipecat oleh tim Avintia hanya melalui Email dengan alasan yang tidak begitu jelas.
“Hari Jumat aku menerima email dari pengacara Avintia, Spanyol. Bahwa tahun depan aku tidak akan berada di MotoGP, aku tidak mengerti mengapa!!. Kami memiliki kontrak yang sudah ditandatangani dan aku 100% yakin bahwa kami tidak akan melanggarnya dengan cara apa pun. Tetapi sekarang Kami menghadapi situasi ini, Tidak seorang pun dari Tim (Avintia) ingin be rtemu denganku untuk melakukan hal ini (Pemutusan Kontrak).”Ujar Abraham.
“Aku meminta maaf karena aku baik dengan Tim (Avintia) dan aku suka MotoGP. Ini lelucon, untuk hal-hal tertentu setidaknya harus diselesaikan dengan kompromi atau setidaknya dengan cara terhormat dan saling memandang (face to face). Sekarang aku tidak bisa mempercayai orang – orang di MotoGP lagi…” tambahnya.
Karel Abraham memang resmi telah pensiun dari dunia balap, ia tidak akan turun kelas atau memang masuk ke tim lain. Tapi dirinya tidak mengesampingkan jika suatu saat bakal naik ke lintasan lagi…namanya juga pashion pasti tetap tidak bakal ditinggalkan.
Gak menyangka ternyata politik di dunia MotoGP semakin keras, saat ini tim Avintia yang didorong oleh Promotor GP Prancis berusaha menyiapkan motor yang layak bagi Zarco. Ducati akhirnya memperbarui kontrak selama 2 tahun dengan fasilitas tim factory meski Zarco nantinya hanya dapat motor Desmosedici 19.
Referensi : iwanbanaran.com(25/11/2019).
Perjalanan masih berlanjut, musim 2020 sudah menunggu. Namun saat itu kursi Lorenzo di Honda masih kosong, ini merupakan kesempatan emas bagi banyak rider untuk naik ke tim pabrikan sekelas Honda.
Itulah yang membuat Johann Zarco sangat ambisi dan optimis untuk bisa menduduki posisi dari Lorenzo. Namun kesempatan itu seakan jadi angan baginya, Honda telah meresmikan siapa pembalap yang menjadi pengganti dari Lorenzo. Dan itu adalah Alex Marquez, adik dari Marc sendiri.
Sebelum Honda mengumumkan Alex sebagai pengganti Lorenzo…Zarco sempat diisukan bakal masuk ke tim Avintia Ducati, tapi berdasarkan konfirmasi dari dirinya langsung, ia lebih baik menolak dan turun ke Moto2 ketimbang masuk ke tim tersebut.
Dan sepertinya ia termakan dengan omongan sendiri, setelah Honda resmi mengumumkan, Zarco tertangkap sedang mendatangi hospitality milik Ducati dan menemui beberapa petinggi penting seperti Cibatti dan Dall’lgna.
Banyak yang mengatakan jika pertemuan tersebut adalah membahas soal rencana Zarco masuk ke tim Avintia Ducati. Padahal tim Avintia kini sudah punya dua pembalap Tito Dan Karel Abraham yang kontraknya baru habis akhir musim 2020.
Gosip makin memanas setelah Karel sendiri tahu jika posisinya di Avintia diincar oleh Zarco, bahkan ia sempat menantang jika mau merebut posisinya harus siapkan uang 80 miliar terlebih dahulu…karena memang Karel sudah terlibat kontrak dan jika diputuskan sepihak maka Ducati bakal kena penalty atau hukuman.
Dan kemarin berita mengejutkan datang dari akun facebook sirkuit Brno yang merupakan sirkuit milik ayah Karel, mengumumkan jika Karel Abraham resmi pensiun dari MotoGP.
Spekulasi banyak berdatangan dan menyebutkan jika ini ada kaitannya dengan Zarco, sebab kuat baginya untuk masuk ke tim Avintia dengan dorongan petinggi-petinggi penting MotoGP di belakangnya.
Fakta mengejutkannya lagi adalah Karel Abraham dipecat oleh tim Avintia hanya melalui Email dengan alasan yang tidak begitu jelas.
“Hari Jumat aku menerima email dari pengacara Avintia, Spanyol. Bahwa tahun depan aku tidak akan berada di MotoGP, aku tidak mengerti mengapa!!. Kami memiliki kontrak yang sudah ditandatangani dan aku 100% yakin bahwa kami tidak akan melanggarnya dengan cara apa pun. Tetapi sekarang Kami menghadapi situasi ini, Tidak seorang pun dari Tim (Avintia) ingin be rtemu denganku untuk melakukan hal ini (Pemutusan Kontrak).”Ujar Abraham.
“Aku meminta maaf karena aku baik dengan Tim (Avintia) dan aku suka MotoGP. Ini lelucon, untuk hal-hal tertentu setidaknya harus diselesaikan dengan kompromi atau setidaknya dengan cara terhormat dan saling memandang (face to face). Sekarang aku tidak bisa mempercayai orang – orang di MotoGP lagi…” tambahnya.
Karel Abraham memang resmi telah pensiun dari dunia balap, ia tidak akan turun kelas atau memang masuk ke tim lain. Tapi dirinya tidak mengesampingkan jika suatu saat bakal naik ke lintasan lagi…namanya juga pashion pasti tetap tidak bakal ditinggalkan.
Gak menyangka ternyata politik di dunia MotoGP semakin keras, saat ini tim Avintia yang didorong oleh Promotor GP Prancis berusaha menyiapkan motor yang layak bagi Zarco. Ducati akhirnya memperbarui kontrak selama 2 tahun dengan fasilitas tim factory meski Zarco nantinya hanya dapat motor Desmosedici 19.
Referensi : iwanbanaran.com(25/11/2019).
0
735
0
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan