Assalammu'alaykum gansis?
Kali ini ane bakal sharing sedikit tentang bagaimana sih kita bisa tetap produktif walaupun kita itu orangnya suka menunda-nunda pekerjaan alias dalam bahasa inggrisnya tu procrastinating?
Nah, buat kalian yang bernasib sama seperti TS, kali ini TS akan membagikan sedikit solusinya hehe, berikut paparan yang TS buat mengenai bagaimana kita bisa tetap produktif di tengah tengah rasa selalu menunda pekerjaan.
Quote:
Nah sebelum kita masuk, ada baiknya kita memahami tingkatan-tingkatan prioritas dulu ya gansis, dalam hal ini saya membaginya menjadi 3 tingkatan, sebagai berikut :
Tingkatan pertama (Sangat penting dan kudu segera dilakukan, semacam wajib)
Contoh : Tugas dari guru/dosen, dsb.
Tingkatan kedua (Penting namun bisa ditunda dan kalah penting dari tingkatan pertama)
Contoh : Menjawab email, menjawab message WA (tergantung juga sih siapa dan apa yang ingin disampaikan kepada gansis), menjalankan hobi yang bermanfaat seperti membaca, dsb.
Tingkatan ketiga (Gak penting sama sekali, dan merupakan kegiatan yang buang buang waktu)
Contoh : Bermain games, menonton TV, menonton anime (gua banget :v) ,dsb.
Quote:
Lantas bagaimana supaya kita bisa memanfaatkan tingkatan tersebut sehingga kita tetap produktif walaupun suka menunda pekerjaan.
Nah berikut ulasannya :
1. Tundalah pekerjaan yang sekiranya tidak mepet
Semisal gansis memiliki tugas membuat makalah dan waktu pengerjaan masih kira-kira 1 minggu. Dan pada saat itu gansis merasa malas bahkan tidak ada semangat sedikitpun untuk mengerjakan tugas tersebut, ada baiknya gansis melakukan kegiatan yang gansis suka namun tetap produktif (lebih baik melakukan sesuatu, daripada tidak sama sekali).
Dalam hal ini, mungkin kita akan berdalih "Ngapain nambah-nambah pekerjaan, orang makalahnya aja gak selesai-selesai?", nahh sebetulnya ketimbang kita tidak ngapa-ngapain, lebih baik kita melakukan hal produktif lainnya ya gansis?
Ketika kita melakukan apa yang kita suka, selama itu masuk dalam tingkatakan kedua, maka sebetulnya kita sedang membentuk mood untuk mengerjakan semua kewajiban pada tingkatan pertama.
2. Jauhi kegiatan di tingkatan ketiga
Nah, menurut ane, walaupun kegiatan pada tingkatan ketiga sudah dipastikan menyenangkan, ada baiknya kita menjauhinya gansis. Disamping kegiatan pada tingkatan ini menjadi time waster, kegiatan ini pun sedikit sekali manfaatnya gansis. (mohon untuk tidak dicerna mentah-mentah hehe).
Selanjutnya apa yang harus kita lakukan jika sulit untuk lepas dari kegiatan pada tingkatan ini? Mudah saja gansis (mudah bilangnya, sulit melakukannya, wajar kita manusia haha), caranya adalah kita harus menjauhkan semua gangguan / distraksi yang ada. Semisal gangguan utamanya adalah main ML mulu, maka kita harus memberikan tindakan tegas dengan cara mungkin mencabut baterai hp kemudian jauhkan dari ruang kerja gansis.
Dengan begitu, diri kita akan fokus dalam menjalankan tugas apapun (gak harus tugas sih, bisa sesuatu yang kita senangi selama itu produktif). Tapi hal ini bakal terasa percuma saja jika kita tidak ada komitmen sama sekali, semuanya hanya sia-sia kalau sudah begitu.
Quote:
Kesimpulan :
Jadi, kesimpulan yang bisa diambil dari cara ini adalah, kita bisa tetap melakukan apapun yang kita suka dan menunda pekerjaan di tingkatan pertama, namun kita harus menjauhi pula kegiatan pada tingkatan ketiga. Dengan begitu, harapannya kita tetap berada pada tingkatan kedua yang stabil, tetap produktif walaupun tidak mengerjakan suatu kewajiban yang seharusnya kita kerjakan dulu.
Jadi gada alasan buat nganggur.
Ingat, ciri orang kreatif adalah orang yang selalu ada pekerjaan walaupun sebetulnya tampak tidak ada yang perlu dikerjakan. (Maksudnya, semisal kegiatan di tingkatan pertama tidak tersedia, gunakanlah waktu untuk mengerjakan sesuatu di tingkatan kedua, dan jauhi kegiatan sia-sia di tingkatan ketiga).
Terima kasih atas waktunya buat membaca thread sederhana dari ane ya gansis....Jangan lupa cendol dan komengnya hehe