Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

manusiacantikAvatar border
TS
manusiacantik
HATI HATI! Kena Gigit Ular Ini Anggota badan Auto Busuk
Hati Hati Ranjau Darat! Berbahanya Efek Gigitan Ular Gibug



Ular Gibug atau Calloselasma rhodostoma - siapa sih yang gak kenal dengan jenis ular tanah yang satu ini? Sudah banyak sekali masyarakat kita yang menjadi korban gigitan ular gibug, hal ini memang wajar karena warna ular gibug menyerupai habitat tempat tinggalnya sehingga mampu berkamuflase sempurna dengan lingkungan sekitar. Tingkah perilaku ular gibug yang hanya diam menunggu mangsa lewat dan segera menyerang apapun yang berada didekatnya membuat ular gibug disebut juga ranjau darat. Kebanyakan kasus gigitan tehadap manusia terjadi diareal perkebunan, orang-orang yang beraktivitas disekitaran habitat mereka tidak menyadari keberadaan ular gibug, sehingga yang kerap terjadi adalah ular ini tidak sengaja keinjak dan reflek langsung menyergap korban. Gigitan ular gibug terasa menyakitkan disertai efek panas seperti terbakar, jika dibiarkan akan menimbulkan munculnya gelembung berisi air, pembusukan, disfungsi anggota badan bahkan kematian. Namun, teman-teman jangan khawatir karena di Indonesia sudah memiliki serum anti bisanya loh. Segera larikan ke rumah sakit terdekat agar mendapatkan pertolongan medis.





Tentang Ular Gibug
Ular Gibug atau nama kerennya Malayan Pit Viper, merupakan salah satu jenis ular tanah dari keluarga viperidae. Memiliki taring yang bisa dilipat kebelakang atau dalam bahasa ilmiahnya Solenoglyphous, gigi taring yang panjang ini berfungi untuk menggigit dan menyalurkan bisa kedalam tubuh mangsa. Sedangkan bentuk kepala ular gibug berbentuk segitiga seperti umumnya ular viper, berbadan pendek gemuk. Panjang ular gibug berkisar kurang lebih 80 cm, biasanya ular gibug betina memiliki ukuran tubuh yang lebih besar daripada pejantan. Warna tubuh mirip dengan habitat mereka, sehingga kita perlu waspada jika berada dihabitatnya, warnanya bervariasi dari coklat, keabu-abuan hingga merah bata disertai dengan motif segitiga disekujur punggung mereka, sedangkan bagian bawah berwarna lebih terang.
Habitat Ular Gibug

Persebaran mereka meliputi Asia tenggara hingga ke Indonesia, sejauh ini ular gibug hanya bisa ditemukan di Jawa dan Kalimantan. Mereka menyukai tempat kering, seperti perkebunan dengan daun daun yang berguguran ditanah. Dengan kondisi habitat yang menyerupai warna tubuhnya, memudahkan ular gibug untuk berkamuflase mencari mangsa.




Perilaku Ular Gibug

Ular gibug adalah jenis ular nocturnal, mereka beraktifitas ketika malam hari. Ketika siang hari ular gibug berdiam diri melingkarkan tubuhnya diantara dedaunan kering atau bersembunyi. Meskipun bersifat pasif, ular ini menjadi agresif ketika terancam loh. Kepalanya selalu menengok keatas  sebagai isyarat bahwa ular ini siaga dan akan membentuk huruf "S" ketika siap menyerang, ular gibug juga mampu memutar balikan tubuhnya 180 derajat loh. Makanan ular gibug adalah jenis mamalia kecil seperti tikus, burung, atau kadal. Sama seperti death adder, ular gibug hanya diam saja ditempat dan mengandalkan sensor, walaupun mereka memiliki penglihatan dan sensor yang buruk. Ular gibug berkembang biak dengan bertelur dan betina akan menjaga telur-telurnya hingga menetas.


SUMUR : https://www.reptilehouz.com
Diubah oleh manusiacantik 07-10-2019 06:11
sebelahblogAvatar border
zafinsyurgaAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 5 lainnya memberi reputasi
6
5.3K
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan