OdlevaAvatar border
TS
Odleva
Menuju Juara Dunia, Marquez Usik Motor Yamaha Dan Secara Terang Bilang Lemot
Usai digelarnya seri balap Aragon kemarin, Maruqez kembali menaiki podium teratas. Kini dirinya diambang juara dunia setelah berhasil turing sendirian tanpa lawan dari start sampai finish.

Marquez dalam puncak kejayaannya ini dapat berkomentar dan menilai beberapa rivalnya, termasuk Ducati dan Yamaha. Ia memuji progress Ducati yang berhasil mengamankan podium posisi dua dan tiga, namun disisi lain Marquez punya pandangan yang berbeda terhadap Yamaha dalam seri Aragon kemarin.



Ia heran motor Yamaha selalu kencang ketika latihan bebas dan kualifikasi justru Yamaha jadi lemot saat muai race.

“Aneh karena dalam Free Practice dan Qualifiying Yamaha terlihat sangat kuat, tetapi kemudian ketika race rider Ducati sangat konsisten dan sangat kuat. Pengalaman di Austin selalu ada di kepalaku sehingga aku terus berjalan dan mencoba memahami serta mengatur gap karena apa yang telah kupelajari di Austin adalah tidak masalah jika kami menang dengan gap 1 detik, 4 detik atau bahkan 12 detik. Dan Yang paling penting adalah tiba dengan 25 poin dan itulah yang kami lakukan disini.” Tutup Marquez.

Seri balapan berikutnya akan digelar di sirkuit Chang, Thailand. Disini Maruqez memulai pertandingan pertamannya untuk menyegel gelar juara dunia MotoGP 2019…alih-alih demikian, ia sering dihantui dengan posisi klasemen Andrea Dovisiozo yang terus membututinya dan membuat tidak tenang untuk bisa mencapai gelar tersebut.

“ Aku senang karena itu adalah 25 poin yang bagus, tetapi saat ini Dovizioso berada disisi kananku dan ia tidak pernah menyerah Sehingga di Thailand aku akan memiliki titik pertandingan pertamaku dan tentu saja itu akan selalu ada dalam pikiranku. Aku akan mencoba menjadi lebih kuat daripada disini (Aragon). Ini akan sulit tetapi kami akan lebih fokus kesana (Gelar)…” serunya.



Tahun lalu Marquez dan Dovi cukup sengit menjalani pertarungan di sirkuit Chang, Thailand, sekarang Marquez harus dihadapkan dengan Ducati kembali yang menurutnya kini semakin kencang.

“Di Thailand Tahun lalu adalah pertempuran hebat antara aku dan Dovi hingga tikungan terakhir dan tahun ini kurang lebih akan sama. Bagiku Musim ini Perbedaannya adalah mesin Ducati lebih cepat, terlebih di Chang ada banyak straight kemudian kami perlu memahami tentang levelku dan level Dovi saat ini dan aku akan tetap berusaha memperjuangkan kemenangan.” Tutup Marquez.

Referensi : iwanbanaran.com(25/9/2019).


tata604Avatar border
tata604 memberi reputasi
1
686
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan