Perkenalkan namaku Bayu, sekarang aku sudah lulus dari sekolah  dan mulai mencari pekerjaan, baik itu secara online maupun offline. Pernah aku bekerja sebagai admin di sebuah grub. Walaupun gajinya tidak seberapa, uang tersebut bisaku pakai untuk tambahan jajan. Untuk saat ini aku sedang tertarik menulis artikel di salah satu forum terbesar yaitu Kaskus. Aku tertarik menulis artikel diforum tersebut karena Kaskus memberikan apresiasi kepada para penulisnya. Apresiasi tersebut berupa poin yang terkumpul dari views setiap artikel. Koin itu dapat ditukarkan dengan saldo Kaspay. Saldo Kaspay juga bisa ditransfer dan diambil di bank sendiri.

Salah satu hal yang menarik sebagai penulis di Kaskus adalah adanya event di forum itu setiap bulannya. Jika lolos review dan lolos event, maka otomatis dapat uang jajan tambahan lagi. Pada bulan ini, bulan Agustus ada event yaitu Sayembara Cerpen Pramuka. Akupun ingin ikut dievent tersebut. Mulailah aku mengingat ingat kegiatan Pramuka yang terjadi dulu, saat ku bersekolah di SMA N 1 Bandar. Kala itu aku merupakan seorang murid yang termasuk pendiam, walaupun pendiam aku suka mendengarkan orang bercerita/ngobrol.

Disekolah tersebut ada ekstrakurikuler baik wajib dan tidak wajib. Salah satu ekstrakurikuler yang wajib diikuti setiap murid adalah pramuka. Setiap hari jumat sore, ekstrakurikuler pramuka mengadakan kegiatan. Saat awal kegiatan, setiap murid dibuat berkelompok dan menentukan siapa ketua, wakil ketua, sekretaris, dan bendahara. Entah kenapa, pada saat itu aku terpilih menjadi wakil ketua. Setelah itu, kegiatan pramuka bisa berupa baris berbaris , dan mempelajari informasi umum tentang kepramukaan baik itu sandi morse, Tri Satya, ataupun dasadarma. Pada setiap hari jumat pasti melakukan hal-hal itu karena untuk mempersiapkan murid-murid kemah selama 3 hari 2 malam. Ada hal lucu yang terjadi, pasti setiap hari jumat ada yang kena hukuman oleh kakak pembimbing karena atribut ada yang kurang lengkap. Walaupun lucu, suasana saat itu mengerikan karena tidak ada yang berani tertawa. Saat tertawa langsung kakak pembimbing berteriak "Diam, ada yang lucu hah... tidak, ada yang perlu ditertawakan". Sontak suasana lucu dan mengerikan bercampur aduk.

Kegiatan berlangsung hari demi hari, hingga tiba kegiatan utama yaitu kemah 3 hari 2 malam. Pada hari jumat di pagi hari, setiap murid harus berkumpul disekolah dengan atribut lengkap pramuka dan membawa bekal atau alat-alat yang digunakan nanti disana. Sesampainya dilokasi kemah, setiap kelompok berkumpul kemudian membuat tenda untuk tempat berlindung dari hujan dan panas matahari disana. Ternyata, membuat tenda tidak mudah. Banyak hal yang perlu dilakukan agar tenda tidak roboh. Setelah beberapa lama akhirnya tenda berhasil berdiri dengan kokoh. Kamipun beristirahat disana, walaupun hanya sebentar karena adanya kegiatan yang harus dilakukan. Kegiatan di hari pertama tidaklah berat, hanya kegiatan seperti biasa yaitu apel pagi dan apel sore. Walaupun tidak berat, ada masalah yang muncul. Saat mau memasak makanan, kompor yang dibawa ternyata tidak menyala. Sontak kelompok kami kebingungan, bisa-bisa tidak makan nih. Alhasil makan mie dikremes/diremukkan tanpa dimasak. Setelah itu anggota berkeliaran mencari makanan tenda ke tenda saat itu. Untungnya ada kelompok lain yang berbaik hati mau meminjamkan kompornya walaupun saat memasak harus ke tenda kelompok tersebut. 

Akhirnya hari pertama pun berakhir, kegiatan selesai sekitar pukul 22.00  dan kami mulai tidur untuk beristirahat. Pada saat tidur, tidak boleh mengenakan pakaian pramuka padahal esok hari harus memakai lagi dan tentunya ada hukuman bagi yang salah dan tidak lengkap. Hari berganti, pada pukul 02.00 kami dibangunkan, kelompok kami bergegas memakai seragam pramuka. Saat itu keadaan gelap, jadi susah dalam melihat. Ada yang salah pakai celana anggota kelompok lain, topinya gak ketemu dan sebagainya. Ada juga hal yang lucu banget saat kumpul dilapangannya, ada yang tidak memakai celana pramuka masih celana pendek biasa atasnya pramuka lengkap. Sontak semua pada menahan tawa. Hal tersebut terjadi karena saat bangun dan berganti baju diberika waktu yang cukup singkat.

Kegiatan hari kedua, jalan-jalan malam yang horor. Satu persatu murid dipersiapkan untuk berjalan sendiri pada malam itu, jaraknya pun cukup jauh. Saat berjalan ada nyala lilin yang harus diikuti agar tidak keluar jalur. Lilin tersebut sudah dipersiapkan oleh kakak pembimbing. Aku sendiri mendapat bagian jalan yang hampir akhir, yah.. hanya tersisa 5 anak saja saat itu. 

Akhirnya giliranku mulai, berjalan sendirian di malam itu. Di sepanjangan jalan aku mengikuti nyala lilin sesuai yang diinstruksikan oleh kakak pembimbing. Ada lucu dan horor juga, di jalan pasti ada kakak pembimbing yang bersembunyi untuk menakuti murid yang lewat itu horornya apalagi saat berada dikuburan. Aku sendiri agak takut tapi tetap stay cooldengan berpura-pura tidak takut. Lucunya saat berada dipos untuk mengikuti games atau pertanyaan. Ada yang baskom ditutup plastik hitam terus tangan dimasukkin dan harus mengambil kertas didalam wadah tersebut. Ada yang mengira didalam wadah itu ular, ulat dan sebagainya. Padahal menurutku bukan. Kocaknya sih ada yang tidak berani memasukkan tangannya. Agak ragu dan sedikit bicara seperti "Hi... apaan tuh"  atau " Geli Cuy..." dan sebagainya. Momen kocaknya disitu, setelah itu hanya kegiatan dan hal biasa saja sampai hari kedua berakhir. Eits.. sebelum berakhir ada lagi hal lucu pada malam sebelum tidur. Pada malam hari kedua ada kakak pembimbing perempuan yang salah masuk tenda dan tidur di tenda laki-laki, mungkin karena lelah jadi kurang fokus. Sontak kelompok tersebut kebingungan harus melakukan apa karena kakak pembimbing sudah tidur. Tidak selang berapa lama dia bangun dan menyadari kalau salah tempat. Suasana menjadi awakawk banget deh saat itu.

Hari ketiga yang ditunggupun datang, hari terakhir karena pengen cepet-cepet pulang. Dihari ketiga ini bangun tidak terlalu awal seperti hari kedua. Kegiatan berupa apel dan jalan-jalan mengikuti pentunjuk kakak pembimbing ke pos-pos yang telah diberikan. Sebelum kegiatan jalan tersebut berlangsung, ada pembagian menjaga tenda untuk memasak dan jalan-jalan. Aku kebagian ikut kegiatan jalan-jalan. Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan yang seru, banyak hal yang kusuka. Yang paling kusukai adalah saat games di sawah, bergelut dengan lumpur-lumpur disana. Intinya wajah dan badan berlumuran semua. Selesai games itu lanjut jalan lagi. Ada masjid kami pun mandi disana agar lebih keliatan bersih. Sudah bersih, lanjut lagi. Di pos terakhir kami diharuskan membuat kakak pembimbing tertawa. Jika gagal harus makan perman selama beberapa detik dan berikan ke anggota lain dalam 2 putaran dan dihabiskan oleh ketua kelompok. Wah... rasanya permen jadi aneh karena sudah bekas mulut anggota kelompok lain. 

Kegiatan selesai, akhirnya nyampe di tenda. Istirahat deh nunggu apel sore. Setelah apel sore maka, hal yang ditunggu datang yaitu pulang. Nunggu jemputan truk cukup lama saat itu, badan sudah capek pula. Eh..belum selesai ditruk berdesak-desakan, apalagi saat truknya belok kencang. Otomatis langsung tergencet deh. Perjuangan untuk pulang memang, sampe sekolah nunggu jemputan untuk pulang. Sesampainya dirumah langsung mandi dan tidur.