Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

whyyoubannedmeAvatar border
TS
whyyoubannedme
Sebuah Cerpen Fiksi Yang Berjudul : Skandal Paradana Pramuka


Pada suatu hari disebuah sekolah SMK yang isi muridnya kebanyakannya laki-laki, hidup seorang remaja biasa-biasa yang bernama Angga. Dia ini adalah preman di sekolahnya, semua kelas angkatannya takut sama dia, kerjanya hanya ngebully dan bikin onar sekolahan saja, hanya saja dia baru kelas 11 sehingga murid kelas 12 di sekolahnya kurang menyukai Angga. Wajar sih, namanya juga anak nakal.

Ketika Angga sedang bersama teman dekatnya di kantin sekolah :

"Ngga, katanya kamu disuruh masuk pramuka gara-gara ribut sama si wisnu ?" Tanya teman angga yang bernama Fariz.

"Iya riz, kan kemarin saya ribut tuh sama si Wisnu yang ketua pramuka, terus guru pembinanya menyarankan saya untuk masuk pramuka biar jadi orang disiplin gitu." Jawab Angga dengan santai.

"Terus gumana, apa kamu mau masuk eskul Pramuka ?" Tanya Fariz ke angga dengan nada tegas.

"Santai aja riz, saya itu bukan tipe orang yang suka diatur, masuk eskul pasti bakal banyak aturan yang bakalan buat waktu main saya berkurang." Jawab Angga dengan yakin.

"Tapi, kalau kamu terus mikirin main nanti kamu gak bisa dewasa-dewasa, hidup kamu bakalan kaya gitu-gitu aja gak sukses-sukses." Ucap Fariz kepada Angga.

"Sok tau kamu, lagian hidup ini kita yang nentuin. Saya masuk pramuka belum tentu saya bakalan jadi anak yang disiplin, iya kan ?? Terus kalau saya masuk pramuka juga belum tentu hidup saya bakalan sukses." Kata angga kepada fariz.

"Ya itu sih terserah kamu Angga, lagian ini kan cuma nasehat orang bijak aja. Hahaha, aku itu sebagai teman kamu merasa khawatir aja sama masa depan kamu nanti gimana. Kan kata orang bijak juga, Apa yang Kau Tanam, Itu yang Akan Kau Tuai. apa yang kau petik sekarang itu adalah hasil dari apa yang selama ini kau tanam. Benih-benih yang kau sirami dalam hidup mu secara terus menerus akan tumbuh dan menghasilkan buah yang nantinya akan kau petik dan nikmati. Intinya, kalau sekarang ini kamu jadi preman, maka mungkin kamu dimasa depan akan jadi ketua kelompok orang jahat Angga." Dengan semangatnya Fariz menasehati Angga.

"Makasih yah nasehatnya, omongan kamu ada benarnya juga, ya walaupun itu omongan orang bijak, bukan kamu. Tapi saya juga ada niat kokk masuk pramuka." Kata Angga dengan wajah menyeringai.

"Loh, kamu ada niat masuk pramuka, emang apa motivasinya sehingga kamu ada niatan masuk pramuka ? Kalau gitu langsung aja kita temui si wisnu yuk, dia kan ketua pramuka sekolah ini." Pinta Fariz kepada Angga.

"Kamu tau kan kak Annisa kelas 12 jurusan akutansi. Di sekolah kita kan jarang ada cewek tuh, nah hanya ada di kelas TKJ, AKUTANSI, sama ELEKTRO aja kan yang ada ceweknya, walaupun gak banyak sih. Jadi pas pertama kali aku masuk sekolah ini aku tuh di deketin sama kak Annisa, sampai kita tuh suka ketemuan, ngobrol bareng, chattingan disosmed, dan semua orang di sekolah ini gak ada yang tau sama kedekatan aku selama ini dengan kak Annisa." Ucap angga dengan ekspresi wajah yang bangga seperti memuji diri sendiri.

"Wah serius kamu !! Kak Annisa itu mojang di sekolah kita, dia yang paling populer di sekolah kita, dia juga menjabat sebagai pradana putri di eskul pramuka." Tanya Fariz ke heranan.

"Kamu gak nyangka kan, aku juga sama. Aneh yah, cewek secantik dan sebaik dia bisa mau deket sama cowok begundal seperti saya ?" Ucap Angga yang sama keheranan.

Singkat cerita, Angga berhasil masuk ke eskul pramuka dengan susah payah. Karena anak baru yang sangat asing dengan dunia per eskulan akan sangat kesulitan ketika masuk eskul, apalagi ini pramuka yang pelantikannya sangat berat dan butuh mental kuat.

Namun keteguhan dan ketegaran Angga membuat dia berubah menjadi pribadi yang sangat disiplin dan mandiri. Ini semua berkat dia masuk eksul pramuka. Bahkan Pak Sugiono yang merupakan pembina pramuka juga mengacungkan 2 jempol kepada Angga karena bisa berubah menjadi pribadi yang baik di sekolah.

"Anjing panas banget yah, gara-gara sering kemah dan baris-baris di lapang saya jadi item kaya gini." Keluh Angga ketika bersantai di lapangan sekolah menikmati waktu istirahat setelah latihan baris-berbaris pramuka.

"Tapi segini juga kamu udah berusaha sebaik mungkin Angga, hasil dari latihan pramuka selama ini jadi gak sia-sia." Ucap kak Annisa sembari memuji Angga.

"Tapi kak, saya heran kokk kak Annisa kulitnya gak item-item walaupun udah lama jadi anggota pramuka. Ajaib banget yah, ini pasti emang udah takdir kak Annisa harus cantik putih terus tanpa item yah kak ?" Kata angga sambil bercanda.

"Hahaha, kamu bisa aja Angga. Aku itu emang gak item emang udah dari lahir kaya gini, mungkin sinar matahari segini emang gak bisa buat aku item. Tapi kalau dijemur lama seharian penuh juga pasti item. Eh Angga, jujur kakak itu seneng banget deh kamu mau masuk pramuka, jadinya aku ada yang nemenin ngobrol gitu." Ucap kak Annisa kepada Angga.

"Wah, sukur kalo gitu, berarti kehadiran saya di eskul pramuka emang gak sia-sia yah. Eh kak, ngomong-ngomong kakak ini kenapa sih mau deket sama saya ?? Saya kan di sekolah ini terkenal banget nakal dan gak bisa diatur. Tapi cewek secantik kak Annisa kok mau sih deket sama saya ?" Tanya Angga keheranan.

Ketika Annisa mau menjawab pertanyaan Angga, tiba-tiba Wisnu datang merusak suasana mereka.

"Woi kalian, cepetan masuk kelas, ada yang mau saya omongin." Teriak Wisnu kepada kami.
Setelah masuk kelas, Pak Sugiono menjelaskan kalau minggu depan ada perlombaan baris-berbaris antar eskul pramuka se kota. Setelah itu latihan bubar dan semua anak pramuka pulang.
Kemudian dijalan Angga pulang bareng sama Annisa tapi dicegat oleh Wisnu.

"Eh Angga, kamu tuh jangan dekat-dekat sama Annisa yah. Annisa ini pacar saya, jadi saya ini gak suka dia dekat-dekat sama anak kaya kamu. Lagian yang harusnya pulang bareng sama Annisa itu saya bukan kamu." Sambil marah-marah, teriak Wisnu kepada angga.

"Tapi Nu, saya sama Angga niat pulang bareng karena saya lagi butuh bantuan sama Angga aja." Ucap Annisa tegas kepada Wisnu.

"Iya kak Wisnu, lagian kata kak Annisa juga sekarang ini kak Wisnu harusnya ikut pertemuan sama Pak Sugiono. Nah, kak Annisa ini pengen beli sesuatu yang kebetulan tempatnya sejalur dengan rumah saya." Jawab Angga kepada Wisnu.

"Hm, baiklah. Tapi awas yah Angga kalau kamu berani pegang-pegang atau berbuat gak sopan sama Annisa. Terus kamu Annisa, harusnya kamu itu jaga jarak sama adik kelas kita, biar nanti adik kelas kita itu ada rasa hormat dan gak kurang ajar sama kakak kelasnya." Kata Wisnu kepada Angga dan Annisa.

Kemudian setelah selesai belanja, Angga pun menyatakan semua perasaannya kepada Annisa yang sebenarnya dia adalah cewek yang Angga suka selama ini.

"Kak Annisa yang cantik, aku tuh sebenarnya suka sama kakak. Cuma karena status kak Annisa yang pacaran sama kak Wisnu jadi saya agak risih dekat-dekat sama kak Annisa. Terus kalau boleh jujur, sebenarnya aku tuh sakit hati banget pas masuk eskul pramuka dan tau kalau kalian ternyata pacaran." Ungkap Angga kepada Annisa dengan nada sedih.

"Wah Angga, makasih yah udah suka sama saya. Jujur saya itu deket sama kamu emang udah tertarik sama kamu dari awal. Intinya saya ini jatuh cinta sama kamu pada pandangan pertama. Tapi karena status kamu yang terkenal nakal di sekolah, akhirnya saya memutuskan untuk cuma dekat aja tapi gak sampai jadian. Kemudian saya jadian sama Wisnu juga, karena dia itu ketua pradana pramuka yang pastinya bakalan serasi sama jabatan saya yang seorang pradana putri." Jawab Annisa kepada Angga.

Mendengar ucapan tersebut Angga merasa kecewa dan sedikit heran dengan Annisa yang memberikan alasan semacam itu.

"Loh, ternyata cuma jabatan pramuka alasannya. Emang iya sih, kalau semisalkan kak Annisa jadian sama saya nanti nama kak Annisa di sekolah ini jadi jelek, terus kalau kak Annisa jadian sama kak Wisnu maka nama kak Annisa di sekolah ini semakin tenar dan baik. Wah kak, gak nyangka banget yah, ternyata kak Annisa orangnya kaya gitu. Terus setega itukah kak Annisa mengatakan itu semua kepada saya ?? Hati saya semakin sakit kak setelah dengar alasan kakk Annisa kaya gitu." Ucap Angga dengan emosi kesedihan.

"Kamu sedih Angga, ternyata preman sekolah ini bisa sedih juga. Seorang murid nakal tukang tawuran, berkelahi, tukang malakin sama ngebully orang bisa bersikap melankolis kaya gini. Aduh maaf yah Angga, sungguh aku minta maaf udah ngebuat kamu jadi sedih kaya gini." Ucap Annisa dengan penuh penyesalan.

"Iya gak apa-apa kokk kak, saya emang udah biasa dicap jadi anak nakal, makanya wajar aja kak Annisa ngomong kaya gitu. Itu pasti kak Annisa sendiri juga gak tau kalau saya bakalan baper kaya gini." Kata Angga dengan wajah yang sedikit bersedih dan mata berkaca-kaca.

"Sumpah maaf Angga, saya nyesel ngomong terbuka kaya gini kalau misalkan kamu jadi tersakiti kaya gini." Sekali Annisa menegaskan penyesalannya kepada Angga.

Angga pun meyakinkan kalau dia baik-baik saja. "Iya kak, aku maafin. Mending kaya gini juga kak, mau terbuka walau nyakitin. Jadinya saya tau kalau kak Annisa ini emang suka juga sama Angga, tapi nama baik kak Annisa gak mau tercoreng karena pacaran sama saya. Terus saya mau tanya kak, kalau emang kak Annisa cinta nya sama saya, lalu kenapa mau pacaran sama kak Wisnu ?"
"Mengenai hal tersebut, saya belum bisa jelasin ke kamu Angga." Jawab Annisa.

"Oh gitu, ya udah gak apa-apa, mungkin suatu saat nanti hubungan saya sama kak Annisa bisa lancar dan menjadi pacaran beneran. Dan kak Wisnu dan semua orang di sekolah ini bisa menerima hubungan kita. Kan kak Annisa sendiri yang bilang cinta juga sama saya, jadinya saya optimis untuk kedepannya. Hehe,.." Ucap Angga dan suasana yang tadinya terasa sedih kembali menyenangkan.

"Hahah, semoga saja apa yang kamu harapkan bisa benar terwujud. Mungkin saat ini saya belum siap, tapi suatu hari nanti saya siap jadi pacar kamu dan menunjukkan kepada semua orang kalau kamu adalah pacar saya, Angga." Balas Annisa kepada Angga dengan nada tegas.

Annisa dan Angga pun akhirnya pulang ke rumah masing-masing, percakapan diatas terjadi dijalan ketika mereka pulang selesai belanja. Kemudian keesokan harinya,....

"Selamat pagi Angga, kamu hari ini pasti bakalan gak nyangka." Ucap Fariz kepada Angga dipagi hari di dalam kelas ketika pelajaran belum mulai.

"Gak nyangka kenapa emang ?" Angga bertanya kepada Fariz.

"Kemarin malam ketika saya nonton bokep, saya nemu video bokep indonesia yang judulnya 'Salam Pramuka', dan pemainnya adalah kak Annisa cewek yang selama ini kamu suka, juga si Wisnu ketua pradana pramuka dan ditambah lagi ada Pak Sugino yang ikut menikmati Annisa, Ngga." Jawab Fariz dengan penuh semangat.

"Anjing, masa sih !! Apakah yang kamu ucapkan itu benar wahai Fariz kawanku ?" Tanya Angga lagi dengan penuh rasa penasaran.

"Itu benar Angga, mereka main threesome male-male-female, kak Annisa di gangbang sama mereka berdua. Semua murid di sekolah ini sudah tau, kalau gak percaya, silahkan kamu lihat sendiri bokepnya disini." Jawab Fariz sambil menunjukan video bokep dihapenya.

Dan benar saja, Angga pun kaget bukan main, ternyata Annisa yang selama ini menjadi kakak kelas yang Angga sukai dan dikenal sebagai cewek baik-baik, ternyata seorang cewek bejat yang berani melakukan adegan menantang yang tidak senonoh seperti itu. Apalagi pemeran cowoknya adalah Wisnu kakak kelasnya yang ia hormati dan juga Pak Sugiono yang merupakan pembina eskul pramuka. Sungguh Angga pun kecewa dan sedih bukan main.

Selesai.

Spoiler for salam pramuka:


Sumber gambar : google.com

S.HWijayaputraAvatar border
anasabilaAvatar border
novimyAvatar border
novimy dan 3 lainnya memberi reputasi
4
1.8K
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan