- Beranda
- Komunitas
- News
- Dunia Kerja & Profesi
Ketidakadilan dalam merekrut karyawan di Perusahaan
TS
rosefarda
Ketidakadilan dalam merekrut karyawan di Perusahaan
Beberapa sistem perekrutan di perusahaan-perusahaan besar yang ada di Indonesia masih tidak sesuai dengan standard perekrutan dalam sebuah perusahaan. Terkadang kita sudah berusaha dan bersusah payah agar kita diterima oleh perusahaan tersebut tetapi kita kalah dengan orang-orang yang memiliki silsilah pejabat atau yang memiliki jabatan tinggi dalam keluarga mereka. Mungkin banyak diluar sana agan en sista yang sadar mengenai hal seperti ini, atau agan en sista sendiri adalah orang yang dibantu oleh keluarga atau kerabat yang memiliki jabatan tinggi agar agan en sista bisa keterima di salah satu perusahaan ternama tanpa mengikuti alur proses perekrutan perusahaan. Terkadang saya sebagai orang yang tidak memiliki keluarga atau kerabat yang memiliki jabatan tinggi merasa sangat kecewa mengenai hal seperti ini, kita berusaha dan susah payah bagaimana caranya kita bisa mengerjakan tes2 atau interview dengan baik dan benar tetapi kita kalah dengan mereka yang bisa keterima tanpa mengikuti alur perekrutan dengan benar. So, buat kalian yang bisa keterima karna bantuan orang dalam atau keluarga kalian seorang pejabat pernah mikir gak sih sama orang2 diluar sana yang berkompeten dan berjuang mati2an agar keterima di perusahaan yang mereka inginkan malah kalah dengan kalian yang dibantu oleh kerabat kalian? Bisa gak sih orang2 seperti ini harus tetap mengikuti alur perekrutan dari awal sampai akhir gak peduli kalian anak seorang pejabat kek, anak konglomerat ato anak presiden kalian harus bisa mikir kalau mencari pekerjaan itu harus ada perjuangannya, enggak yang tiba2 masuk kantor tanpa kita ketahui alur perekrutan mereka seperti apa, atto mungkin orang2 seperti ane inilah yang harus berjuang dan berusaha lebih lagi untuk bisa sama seperti mereka yang memiliki silsilah keluarga pejabat2 atau mereka yang harus mengikuti aturan perekrutan perusahaan tanpa memandang mereka dari keluarga pejabat. Yasudahlah namanya hidup memang harus banyak berjuang, semoga mereka2 yang memiliki silisilah pejabat dalam keluarganya segera sadar bahwa lebih baik mengikuti alur perekrutan dari mulai mengikuti tes, interview dsb dan layak atau tidaknya mereka diterima disuatu perusahaan sesuai dengan kriteria perusahaan. Semoga segera disadarkan bahwa hal seperti itu adalah hal yang tidak baik, soalnya kasian sama orang2 yang berjuang mati2an demi mendapatkan pekerjaan yang mereka impikan.
0
757
5
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan