sumbergambar

Musim hujan sudah hampir reda. Banjir juga sudah surut. Ikan akan kembali ke habitat aslinya. Salah satu ikan yang menarik perhatian adalah ikan gabus.

Di samping dagingnya yang lezat, ikan gabus juga sangat mudah dipancing. Tentunya bagi para pemancing sih. Orang awam pasti sulit melakukannya. Paling mudah ya beli di pasar. Tinggal goreng atau masak suka-suka.

sumbergambar

Kali ini gw akan bercerita tentang sensasi dan cara mancing ikan gabus setelah banjir selesai.

Ikan gabus termasuk dalam jenis ikan predator. Pemakan ikan kecil lainnya. Jadi, kemana arah ikan kecil, seperti ikan sepat, saluang, puyau atau ikan kecil lainnya maka di sana ikan gabus ada.

Untuk mengetahui apakah di kawasan itu ada ikan gabusnya sangat mudah. Tinggal buat suara menyerupai suara ikan gabus ketika menyambar ikan kecil. Dengan tangan dijentik-jentikkan ke air atau kaki yang ditendang-tendangkan ke air menyerupai suara ikan gabus.

sumbergambar

Ketika di kawasan itu ada ikan gabusnya, maka ikan gabus akan menyambar-nyambar juga tak lama setelah itu. Nah, tinggal ambil pancingan arahkan ke tempat ikan gabus yang sedang menyambar tadi.

Umpan alami yang sering digunakan adalah potongan ikan saluang, ikan sepat atau ikan kecil lainnya. Adapun umpan yang pasti akan dimakan ikan gabus ketika dekat mulutnya adalah anak tawon, anak katak, atau cacing.

sumbergambar

Untuk jenis mancing menggunakan cara pancing acar, yang paling manjur adalah menggunakan anak katak yang digerak-gerakkan mengikuti katak berjalan di atas air.

Sekarang umpan palsu sangat banyak beredar. Umpan inilah yang paling sering digunakan untuk mancing ikan gabus. Katanya, mudah dan sangat efisien. Tidak perlu mengganti umpan. Satu umpan untuk sekali mancing gabua tidak habis.

Umpan palsu terbuat dari karet yang ketika digerakkan di atas air mirip gerakan katak.

Sensani mancing ikan gabus datang ketika umpan disambar. Semakin besar ikan yang menyambar, semakin besqr juga gelombang dan suara yang ditimbulkannya. Tidak sampai disitu saja. Setelah umpan disambar diperlukan tarikan yang lumayan menguras tenaga, pikiran dan perasaan.

sumbergambar

Berdebar-debar, itu jelas. Sayang jika ikan terlepas ketika ditarik dengan joran. Menguras pikiran juga tentu saja. Jika salah tarik, ikan akan nyangkut pada rumput atau akar kayu menyebabkan tali senar putus.

Nah, jika sudah terlihat bahwa ikannya besar, kemudian terlepas saat proses tarikan untuk mengambil ikan. Saat itulah kegilaan akan terjadi. Bagaimana tidak. Omelan dan sumpah serapah akan terlontar tidak disadari. Penyesalan berkali-kali diucapkan. Cerita tentang lepasnya ikan gabus besar akan diulang-ulang pada teman sesama pemancing.

sumbergambar

Gila tidak, padahal ketika ikan lepas temannya ada di samping, ikut menyaksikan juga. Ikut membantu juga. Setelah sampai di rumah. Ketika bertemu tetap saja cerita tentang lepasnya ikan gabus besar diceritakan. Diulang-ulang tak pernah bosan. Benar-benar gila.

BACA JUGA