Berebeda dengan sebelumnya,yang unik di desaku yaitu ketika pemilihan presiden pada tanggal 17 April 2019  yaitu  di laksanakan di lapangan sepak bola yang ada di desaku, jika sebelumnya  melakukan pemilihan umum biasanya di laksanakan di beberapa rumah warga yang mempunyai lahan aga luas, sesuai dengan RT masing – masing secara berpencar, namun kali ini berbeda, yaitu pemilihan  dilaksanakan secara bersam di satu tempat bertempat di lapangan, kalo orang belum tahu mungkin di kira mau ada pengajian akbar, karena di tengah lapangan. Untuk menjaga keamanan di pasang tarub/ atap menggunkan seng supaya tidak kepanasan dan kehujanan khususnya di tempat pemungutan sura, ada 15  blok tarub berjejer yang digunakan untuk 15 TPS. Dan di belakang tempat tarub di sediakan juga stand untuk para penjual makan dan minuman khusus menyuguhi para pemilih

Tepat 17  April di pagi hari, masayrakat mulai berkumpul di lapanga, yang biasanya lapangan di pagi hari di fungsikan untuk menggembala kambing dan sapi, dan jika siang digunakan untuk menjemur padi dan jagung, kali ini di kerumuni manusia yang silih berganti dan berdatangan, untuk menyuarakn hak pilihnya yaitu mencoblos kandidat yang sudah di tentukanya jauh jauh hari bik itu presiden. Ataupun anggota legislative baik dari mulai DPR, DPD maupun DPRD.

Begitu warga datang langsung di sambut oleh petugas linmas keamanan yang berada di pintu masuk , dia mengecek udangan pemilihanya sesuai dengan TPS yang tertera di undangan, masing masing RT mempunyai satu TPS, karena saya RT 6, maka saya otomatis berada di TPS 6. Saya langsung masuk menuju TPS 6, kurang lebih 10 menit waktu yang di butuhkan untuk mengantri dan mencoblos di TPS, Sebenarnya saya kaget melihat surat suara yang begitu besar, padahal di fikiran saya sebelumnya surat suaranya hanya segede kertas HVS ukuran A4, Ternyata bukan. Selesai memilih saya langsung menyelupkan jempol saya ke tinta biru bukti memilih, dan langsung menuju ke luar TPS di area lapanagan.

Walaupun lapanganya di gunakan untuk memilih tapi separuh lapangannya masih bisa digunakan untuk bermain sepak bola dan juga bola voly terlihat para muda dan anak anak menikmati permainan sepak bola dan bola voly, dan saya juga tiak lupa mampir di stand penjual makanan dan minuman, yang menjual bakso malang kebetulan saya belum makan, apalagi ada promo khusus untuk siapa saja yang mempunyi jari biru alias sudah memilih, akan di tambah 2 biji bakso. Langsung deh saya langsung pesan 2 mangkok satunya saya di bungkus untuk di makan di rumah, tapi ternyata berbeda bonusnya kalo di bungkus juma 1 biji bakso, tapi sudah lumayan lah daripada hari biasanya ga ada bonus.

Semakin siang pun semakin ramai orang yang berdatangan, begitu saya berniat ingin pulang meninggalkan TPS malah semakin banyak orang yang datang untuk memilih, sungguh kelihatan meriah dan ramai, ternyata dibandingkan dengan pemilu sebelumnya, ada beberapa yang berbeda pilihan tentunya tapi kebersamaan di desaku terlihat begitu mesra

Salam Demokrasi Untuk Kita Semua

Sumber: Pengalaman Pribadi