Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

artyudhaAvatar border
TS
artyudha
Gunakan Cadar, 41 Mahasiswi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Dibina

Gunakan Cadar, 41 Mahasiswi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Dibina

Senin, 05 Mar 2018 14:31 | Editor : Sari Hardiyanto
Jumpa pers pelarangan mahasiswi bercadar di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (Ridho Hidayat/JawaPos.com)

JawaPos.com – Aturan penertiban penggunaan cadar di kampus UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta mulai diberlakukan. Sementara ini, sebanyak 41 mahasiswi didata untuk dilakukan pembinaan karena telah memakai cadar di lingkungan kampus.
Mereka diberi konseling dan diharapkan untuk melepasnya ketika berkegiatan di kampus sesuai dengan kesepakatan sejak awal mendaftar di universitas negeri tersebut.
Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Yudian Wahyudi mengatakan, pendataan itu dilakukan sejak 28 Februari lalu. Didapati ada sebanyak 41 mahasiswi yang memakai cadar dari berbagai fakultas.
"Kami lakukan pembinaan dan konseling. Kami beri penjelasan bahwa sudah menandatangani pernyataan," katanya dalam jumpa pers yang dilakukan di kampusnya pada Senin (5/3).
Pembinaan tersebut dilakukan secara bertahap, bisa seminggu sekali. Kemudian mereka yang menggunakan cadar diberi kesempatan mendapatkan 7 kali konseling. "Jika melepaskannya, kami persilakan untuk mencari kampus yang lain," tuturnya.

Aturan penerapan larangan penggunaan cadar di lingkungan kampus UIN Sunan Kalijaga Yogayakarta tersebut, imbuhnya, diberlakukan sejak awal pendaftaran masuk.
Menurutnya, para mahasiswi yang kulian di UIN sejak awal telah disodori pernyataan untuk mampu melakukan apa yang telah dijadikan sebagai aturan.
Ditegaskannya, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta merupakan kampus negeri, sehingga berdirinya sesuai dengan Islam moderat, berkeadilan, atau Islam Nusantara. "Yang bisa diterima ya moderat itu. Adil termasuk kepada diri sendiri," ucapnya.
Penerapan larangan penggunaan cadar tersebut didasari sejumlah sebab. Mulai dari adanya kekhawatiran yang bersangkutan mengikuti suatu aliran radikal hingga hal negatif lainnya. Terlebih belum lama juga ada suatu insiden di kampusnya, yaitu banyaknya bendera HTI, sebuah organisasi yang sudah dilarang oleh pemerintah.
"Selain itu, kalau ujian misalnya. Bisa saja orang lain yang masuk, bukan orangnya. Karena memakai cadar," katanya.
Terpisah, Juru Bicara Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Iva Aryani mengatakan, untuk kampus UGM selama ini tidak ada larangan mahasiswinya bercadar.
UGM lebih fokus untuk menumbuhkan nilai-nilai nasionalisme dengan menunjukkan jati diri sebagai mahasiswa yang menjunjung nilai-nilai kebangsaan, nasionalis, pancasila seperti jati diri UGM. Proses menumbuhkan nilai dan semangat itu terus digaungkan dalam setiap kegiatan baik akademik maupun non akademik di lingkungan kampus," ucapnya.
(dho/ce1/JPC)

https://www.jawapos.com/read/2018/03/05/193441/gunakan-cadar-41-mahasiswi-uin-sunan-kalijaga-yogyakarta-dibina

Baru tahu masuk IAIN Suka gak boleh bercadar
Dulu pernah ada kos kosan khusus terima mahasiswi muslim geger karena mhsiswi yang pakai cadar ada yg hamil..... Padahal kos tsb menerapkan aturan ketat, Trus diselidiki sm yg punya kos ternyata si mhsiswi klo diapeli/masukin itu tmn cowoknya disuruh pake cadar juga....

Gw sih menghormati apapun yg dipakai untuk menunjukkan identitas pribadi asal gak mengganggu ketertiban umum dan melanggar hukum..... Tapi lebih hormat sm yg pakai identitas budaya sendiri
0
5.4K
63
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan