Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

bocahnakal446Avatar border
TS
bocahnakal446
Sukur dan Maruarar Layak Dipilih Jadi Gubsu


Meski masa jabatan Gubernur Sumut (Gubsu) Tengku Erry Nuradi akan berakhir Juni 2018, namun dua nama di antaranya, Sukur Nababan dan Maruarar Sirait muncul ke permukaan. Keduanya dinilai layak dicalonkan dan dipilih menjadi Gubsu periode 2018.

“Masa jabatan gubsu Tengku Erry Nuradi memang selesai Juni 2018. Sukur Nababan atau Maruarar Sirait adalah dua politisi PDI-Perjuangan yang layak dicalonkan atau dipilih menjadi Gubsu 2018,” kata Roder Nababan, pemerhati politik dan pemerintahan di Tapanuli kepada PALAPA, Selasa (4/10).

Menurut Roder, memilih seorang pemimpin sama halnya dengan cara memilih pasangan hidup. Setiap orang, katanya, haruslah melihat bibit, bebet dan bobot dari seseorang apakah layak untuk dipilih menjadi pemimpin di daerahnya.

“Berbicara kelayakan untuk menjadi gubernur di Sumut, Sukur Nababan dan Maruarar Siarait tentunya memenuhi bibit, bebet dan bobot itu tadi untuk dipilih menjadi gubsu 2018 mendatang,” paparnya.

Dijelaskannya, soal bibit, karakter terdidik dan prinsip hidup yang teguh dari Sukur Nababan dan Maruarar Sirait telah terbentuk dari masing–masing orangtuanya yang idealis. Kedua orangtua Sukur berprofesi sebagai guru hingga masa pensiunnya karena tidak mau memberikan sesuatu untuk menjadi kepala sekolah.

Orangtua Sukur, tambah Roder, yang digelari doktorandus karena menjadi orang pertama di kotanya Siborongborong bergelar akademik doktorandus, juga terbukti mencintai dunia pendidikan, dengan menyekolahkan tujuh anaknya hingga sarjana meskipun saat itu ekonomi orangtuanya juga terbatas.

Demikian halnya dengan Sabam Sirait, politisi senior dan idealis, yang juga salah satu pendiri PDI-P, dianggapnya sebagai tokoh yang memegang teguh pancasila sebagai dasar negara.

‘Prinsip dan sikap idealis dari masing-masing orangtuanya itu mengalir dalam tubuh dan jiwa Sukur Nababan dan Maruarar Sirait,” katanya.

Mengenai bebet dan bobot, Roder mengatakan, sejak duduk di bangku kuliah hingga karirnya saat ini, keduanya tidak dapat diragukan lagi. Sukur Nababan yang dulunya kuliah di USU, membangun usahanya dari nol hingga sukses dengan bisnis obat propolisnya. Sukur kemudian terpilih selama dua periode sebagai anggota DPR RI dan terakhir menjadi salah satu ketua DPP PDI-P bidang pemuda dan olahraga.

Sedangkan Maruarar Sirait, katanya, juga telah membuktikan bahwa darah Sabam Sirait mengalir dalam tubuhnya dengan menjadi sosok politisi senayan yang idealis

SUMBER
0
1.2K
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan