Seorang pria nantinya memang dituntut menjadi kepala dalam rumah tangga.
Laki-laki harus bisa memberi nafkah istri dan anaknya bahkan anggota keluarga lainnya.
Namun bukan hanya karena itu saja seorang pria harus bekerja dengan keras.
Pria tidak hanya dituntut untuk bekerja dengan keras ketika sudah berkeluarga saja.
Bahkan desakan ini sudah ada sejak akan mulai berumah tangga.



Ya, buat kalian para laki-laki juga harus memikirkan berapa banyak uang yang harus kamu keluarkan untuk meminang seorang wanita.
Apalagi di beberapa kebudayaan ada uang mahar yang nilainya tidak murah.
Seperti yang diungkapkan oleh akun Twitter @juriglagu berikut ini.
Dia menulis Tweet pada 17 Mei 2017 lalu dengan kata-kata: "Permintaan Mempelai Wanita".
Akun Twitter itu juga mengunggah foto selembar kertas yang berisi daftar permintaan mempelai wanita.





Tercatat di sana ada mahar atau uang panai sebesar Rp 40 juta.
Tidak hanya itu ada pula permintaan sawah 1 Ha yang senilai Rp 100 juta.
Lalu jika ditotal semua permintaan mempelai wanita itu sebesar Rp 179.675.000.
Padahal uang yang terkumpul masih sebesar Rp 1.100.000.
Selain itu dituliskan bahwa acara akan berlangsung setelah lebaran.
Meskipun daftar permintaan itu terlihat sangat berat untuk dipenuhi, tapi ada yang menarik di sana.
Lihat tulisan terakhir dalam kertas tersebut.
"Mulai Hari Ini, Kita Temenan Aja Ya DEK..!!!"
Apakah ini tanda bahwa si mempelai pria sudah menyerah dan tidak bisa memenuhi permintaan tersebut?
Tidak hanya satu daftar permintaan mempelai wanita ini.
Ada lagi daftar permintaan keluarga mempelai wanita lainnya yang juga ditulis dalam selembar kertas.




Bahkan permintaan yang ini malah lebih banyak dari sebelumnya.
Melihat dari dua lembar kertas yang berisi daftar permintaan mempelai wanita ini adalah bukti bahwa laki-laki harus bekerja lebih keras lagi.
Alasannya bukan hanya karena untuk mencukupi kebutuhan keluarga saja.
Melainkan karena untuk memenuhi mahar atau permintaan calon mempelai wanita saja sudah sangat mahal.
Tapi kembali lagi pada diri masing-masing, jika sudah cinta pasti diperjuangkan, bukan?




Sumur: http://style.tribunnews.com/2017/05/...-benar-gak-tuh