Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

sfastAvatar border
TS
sfast
Ditangkap KPK, Bupati Banyuasin Urung Naik Haji
JawaPos.com PALEMBANG - Penangkapan Bupati Banyuasin, Yan Anton Ferdian oleh satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi peristiwa memilukan bagi keluarga maupun keluarga besar Pemerintah Kabupaten Banyuasin.

Betapa tidak, dia ditangkap dalam rangka persiapan berangkat naik haji. Tepat baru saja menggelar acara walimatus safar atau pengajian untuk keberangkatannya ke tanah suci.

Acara syukuran untuk berangkat ke tanah suci itu digelar di rumah dinasnya, di Komplek Perkantoran Pemkab Banyuasin, Jalan Lingkar, Sekojo, Pangkalan Balai Banyuasin, Sumatera Selatan.

Rencananya Yan Anton Ferdian akan menjadi tamu Allah di Masjdilharam bersama sang istri Vinita Citra Karini pada Rabu (6/9) mendatang.

Proses penangkapan itu berlangsung cepat, ketika pengajian baru selesai. Bahkan sebagian tamu masih ada di rumah dinas tersebut.

Namun para tamu undangan hanya dapat menyaksikan saja. Keluarga besar bupati Banyuasin yang ada di rumah dinas itu hanya terpana dengan kejadian itu. Mulai dari orang tua Amirudin Inoed, sang istri dan kerabat lainnya.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
sumur
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
woow.... walau korupsi yang penting naik haji. emoticon-No Sara Please emoticon-No Hope

edit :

klo jadi naik haji yang pengen gue tahu isi doanya apa ya?
1. doa biar ngak ketahuan korupsi?
2. doa biar bisa korupsi lebih banyak?
3. doa biar diampun dosanya (biar bersih) trus balik ke indonesia diulangi lagi trus ntar balik naik haji lagi biar bersih lagi?

--------------------------------
UPDATE
--------------------------------
JAKARTA -- Bupati Banyuasin, Sumatera Selatan, Yan Anton Ferdian, disebut-sebut sebagai salah satu dari lima orang yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi, Minggu (4/9).

Berdasarkan informasi yang diperoleh, penangkapan Yan diduga berkaitan dengan kasus korupsi dana alokasi khusus dan bantuan sosial yang jumlah kerugian negaranya mencapai Rp 21 miliar.

"Ini terkait DAK untuk bantuan sekolah dan bansos untuk bantuan bencana alam," ujar seorang sumber di lingkungan aparat penegak hukum, Minggu (4/9).

Hanya saja, informasi belum terkonfirmasi resmi dari KPK. Sampai saat ini, KPK belum menjelaskan detail soal penangkapan tersebut.

Ketua KPK Agus Rahardjo membenarkan adanya penangkapan. Namun, ia menegaskan, semuanya akan dijelaskan Senin (5/9) besok. "Banyuasin, tunggu konfrensi pers besok," kata Agus dikonfirmasi wartawan, Minggu (4/9). (Boy/jpnn)

SUMUR
Diubah oleh sfast 04-09-2016 21:21
tien212700Avatar border
tien212700 memberi reputasi
1
2K
26
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan