Kourou -Setelah sempat tertunda karena masalah teknis dan cuaca, satelit milik PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) akhirnya bisa meluncur pada Sabtu, 18 Juni 2016 waktu Kourou, Guiana, Amerika Selatan.
Pukul 18.38 waktu Kourou atau pukul 04.38 WIB, satelit BRI mulai meluncur menuju orbitnya.
Satelit bernama BRIsat ini meluncur menuju orbit geostasioner di slot 150,5 E, dengan lokasi 36.000 km di atas ekuator.
Peluncuran dilakukan oleh Arianespace asal Prancis dengan menggunakan roket Ariane 5 yang memiliki kapasitas angkut 10 ton.
Jajaran direksi BRI hadir, dipimpin oleh Direktur Utama, Asmawi Syam.
Satelit BRIsat senilai Rp 3 triliun lebih ini diluncurkan BRI untuk menopang layanannya sehingga prima, dan bisa menjangkau seluruh nusantara.
Usai peluncuran, BRIsat akan menjalani proses menuju slot orbit, atau yang dikenal dengan istilah orbit raising. Butuh waktu paling lama 10 hari, agar satelit ini bisa berada di orbitnya.
Setelah itu, BRIsat akan menjalani uji coba pengoperasian. Proses ini membutuhkan waktu paling lama 60 hari setelah peluncuran.
Slot orbit BRIsat berada di atas langit Papua. Umur pemakaian satelit ini mencapai 15 tahun lebih.
Suasana Ruang Kontrol Peluncuran BRIsat. Jupiter Room (Daniel/Detik)
sumber
Bila berita ini bermanfaat, ane minta rate dan cendol dong gan