Quote:
TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Menteri Olahraga Adhyaksa Dault memastikan diri untuk maju dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta lewat jalur independen. Kepastian itu disampaikan Adhyaksa kepada wartawan di Restoran Tesate, Sabtu, 14 Mei 2016.
Adhyaksa mengatakan beberapa waktu lalu ada sejumlah partai yang membuka pendaftaran untuk menjaring calon gubernur. Dia membenarkan turut mengambil formulir dari partai-partai itu. Namun belakangan dia memutuskan untuk tidak mengembalikan formulir karena tidak setuju dengan cara-cara yang dilakukan partai. "Kalau cara partai seperti itu, ingin mencari pemimpin atau penguasa?" kata dia.
Menurut Adhyaksa, jika partai memang ingin mencari pemimpin, maka seharusnya partai tidak membuka pendaftaran. Melainkan, memanggil langsung calon yang dianggap pantas untuk pemimpin Jakarta. Bahkan, ia menganggap cara penjaringan seperti itu tak lain seperti ajang kontes pemilihan idola. "Kalau pendaftaran itu cara pilih penguasa, caranya begitu tuh. Tapi kalau pemimpin, ya panggil saja. Kalau daftar, itu kayak Jakarta Idol," kata dia.
Untuk maju sebagai bakal calon dari jalur independen, Adhyaksa mengaku telah mengumpulkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) secara gerilya. Saat ini, kata dia, jumlah KTP yang sudah terkumpul sudah mencapai 120 ribu orang.
Adhyaksa mengatakan dalam pengumpulan KTP tersebut ia mengerahkan relawannya sebanyak 500 orang. Ia sempat menyindir relawan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama yang dikenal dengan "Teman Ahok". Menurut dia, ada penguasa di belakang program relawan tersebut. "Saya tidak percaya itu relawan murni. Sampai ada yang buka counter di mal. Pasti ada yang biayai," ujar Adhyaksa.
Sumber
Ayooo yg semangat ngumpulin KTPnya Pak.....